Jakarta (ANTARA) - Musisi muda, Jinan Laetitia, menunjukkan kembali eksistensinya di industri musik Tanah Air dengan menghadirkan karya terbarunya berupa single bertajuk “Welcome Back”.

Kehadiran lagu baru itu ternyata masih merupakan bagian dari lagu “Favorite” yang sebelumnya dirilis pada Februari lalu, dengan tujuan “Welcome Back” dapat menghadirkan refleksi diri manusia yang kerap berbohong kepada dirinya sendiri untuk menjadi seseorang yang sesuai dengan keinginan orang lain.

“Saat menulis ‘Welcome Back’, saya berpikir tentang bagaimana manusia bersedia untuk berbohong tentang dirinya sendiri agar disukai banyak orang. Berbohong (kepada diri sendiri) sangat melelahkan bagi jiwa,”kata Jinan dalam siaran pers tertulisnya, Jumat.

Berdurasi tiga menit delapan detik, “Welcome Back” dibuka dengan suara bisikan Jinan dilanjutkan dengan iringan instrumen yang eksentrik dengan dominasi perkusi kendang dan gitar elektrik.

Baca juga: Cerminan perjalanan diri Jinan Laetitia dalam "Forgive"

Untuk alunan gitar elektrik yang menjadi sorotan, diciptakan agar terdengar sedikit agresif dan seperti mengintimidasi anda untuk menganggukkan kepala.

Bersama dengan sang produser andalan Osvaldorio, musisi yang berada di bawah label Warner Music Indonesia itu bereksperimen dengan alunan yang terasa lebih tradisional.

“Di lagu ini saya banyak bereksperimen dengan drum dan banyak mengambil influence perkusi tradisional Indonesia, kendang. Bekerja bersama ‘Kak Osvaldorio selalu menjadi pengalaman yang seru dan kami sangat senang dengan hasil akhirnya.” ujarnya.

Musik video lagu ini juga dirilis di hari yang sama dengan keterlibatan Adi Djohan dari Funkyhokkaido selaku Creative Director yang kembali dipercaya Jinan untuk meracik musik video “Welcome Back”.

Baik “Welcome Back” maupun “Favorite” memiliki konsep yang sama yaitu refleksi diri namun kesannya berseberangan. Sama-sama menggunakan karakter 3D, MV “Favorite” lebih berkesan tenang dan berwarna, sesuai dengan nuansa dan tema lagunya yang bercerita tentang cinta tanpa syarat.

Sedangkan di “Welcome Back” nuansa itu berganti menjadi menyeramkan dan dark dengan warna dominan merah.

Kini anda sudah dapat mendengarkan “Welcome Back” di berbagai platform streaming di Indonesia.

Baca juga: Jinan Laetitia gambarkan kisah cinta sejati versinya lewat "Favorite"

Baca juga: Jinan Laetitia gandeng Pamungkas ciptakan "Timeless"

Baca juga: Suara Kayu gaet musisi Malaysia hadirkan lagu baru "Obat Rindu"


Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2022