Kupang (ANTARA) - Gubernur Nusa Tenggara Timur Frans Lebu Raya meminta Badan Perpustakaan Daerah Provinsi NTT agar pencanangan bulan gemar membaca dan hari kunjungan perpustakaan jangan hanya sekedar slogan semata.

Pencanangan ini harus memiliki makna adanya tanggungjawab bagi setiap lembaga perpustakaan, akan adanya perubahan baik dalam konsep, tujuan, peranan maupun cara pengelolaan perpustakaan agar dapat menggerakan masyarakat menjadi makin sadar informasi, kata Gubernur Frans Lebu Raya.

Dia mengemukakan hal itu, pada pembukaan pameran buku, lomba kepustakaan dan bimbingan teknis perpustakaan desa/kelurahan tahun 2011 di Kupang. Pameren ini akan berlangsung hingga 16 September mendatang.

Menurut dia, perkembangan teknologi dan informasi sangat pesat. Hal ini merupakan peluang bagi pengelola perpustakaan dalam menghimpun, menyimpan, mengolah dan menciptakan informasi dengan cara baru.

Gubernur juga meminta agar Badan Perpustakaan NTT melakukan terobosan-terobosan dan menciptakan inovasi-inovasi baru dalam produk dan layanan kepada masyarakat, sehingga lembaga itu dapat memiliki daya tarik tersendiri bagi anak-anak usia sekolah.

"Kerja sama dengan berbagai pihak harus ditingkatkan karena dengan kemampuan dan keberanian untuk berkomunikasi, bekerja sama dan saling berbagi informasi akan menuju ke arah perbaikan dan perkembangan yang lebih baik," katanya.

Dia juga berharap, kegiatan ini menjadi ajang untuk memperkenalkan perpustakaan dan mitranya sekaligus memotivasi masyarakat untuk membaca dan menjadikannya sebagai budaya.

Kepala Badan Perpustakaan Provinsi NTT, Nahor Talan mengatakan, kegiatan pameran buku, lomba kepustakaan dan bimbingan teknis perpustakaan desa/kelurahan tahun 2011 adalah membantu masyarakat untuk memperoleh informasi dengan mudah.

Selain itu, juga untuk mengajak masyarakat agar gemar membaca, meningkatkan pemahaman dan pengungkapan informasi tentang perpustakaan secara lengkap, jelas dan terinci yang diperoleh dari bahan bacaan dan menumbuhkan kecintaan menulis di kalangan anak dan remaja serta meningkatkan pengetahuan pengelola perpustakaan dalam mengembangkan perpustakaan umum desa/kelurahan. (ANT)



Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2011