Pekanbaru (ANTARA) - PT Perkebunan Nusantara V berhasil mencatat laba unaudited sebesar Rp1,3 triliun pada 2021, jauh lebih tinggi dibanding tahun sebelumnya yang hanya Rp417 miliar, dan ini merupakan kinerja terbaik sepanjang sejarah sejak perusahaan ini berdiri 26 tahun silam.

"Selain itu PTPN V juga berhasil menjadi satu-satunya anak perusahaan Holding Perkebunan Nusantara III (Persero) yang mampu mencapai target produksi hingga meraih laba tertinggi sepanjang Januari 2022," kata Chief Executive Officer PTPN V Jatmiko Santosa di Pekanbaru, Selasa.

Ia menyadari kinerja satu bulan belum bisa menjadi acuan kinerja perusahaan selama setahun mendatang. Namun begitu, ia tetap percaya bahwa dengan konsistensi dan persistensi dalam melaksanakan transformasi yang diusung dalam tiga tahun terakhir telah membuat PTPN V menjadi perusahaan berbeda dimata seluruh stakeholder.

"Ini satu hal luar biasa. Saya rasa sudah sangat wajar, kita berbangga dengan kejujuran kita. Dengan langkah kanan kita sepenuh hati berbicara apa adanya," sebutnya.

Menurut Jatmiko, di usia 26 tahun sudah sepantasnya menjadi angka yang cukup dewasa bagi PTPN V untuk terus mencatatkan kinerja prima. Untuk itu, ia bersyukur seluruh insan PTPN V terus berkomitmen memberikan dukungan tanpa henti untuk melaksanakan semangat transformasi dan berinovasi.

Inovasi-inovasi yang telah dilakukan PTPN V dalam tiga tahun ini antara lain kebijakan-kebijakan operasional, program sawit rakyat, dekarbonisasi, digitalisasi NBEX, Millena, Olidos, dan Intank.

"Alhamdulillah telah menjadi dijadikan contoh serta diterapkan di seluruh perusahaan di bawah holding perkebunan Nusantara," paparnya.

"Bahkan Pak Menteri BUMN sendiri secara langsung di Sei Galuh tanpa ragu menyampaikan bahwa program yang telah kita gulirkan adalah program-program luar biasa dan berdampak positif terhadap ekonomi petani," urainya.

Senada dengan hal itu, Komisaris Utama PTPN V Fauzi Yusuf mengakui bahwa perusahaan yang memiliki kebun produktif seluas 71.000 hektare tersebut saat ini di bawah kepemimpinan Direksi saat ini berada pada level yang berbeda.

Meski begitu, ia meminta PTPN V jangan berhenti berlari dan terus melakukan terobosan serta inovasi agar menjadi perusahaan yang maju.

Baca juga: Erick Thohir dorong PTPN bangun kemitraan strategis lewat Sawit Rakyat
Baca juga: PTPN III targetkan swasembada gula pada 2025
Baca juga: PTPN IX fokus tingkatkan produktivitas karet dan tebu

 

Pewarta: Bayu Agustari Adha
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2022