Mengutip Reuters pada Kamis, fitur tersebut dikenai biaya tambahan dan sedang diuji di Chili, Kosta Rika, dan Peru. Dengan fitur tersebut, pengguna dapat menambahkan hingga dua orang yang tidak tinggal bersama mereka pada paket standar dan premium.
Baca juga: Netflix akuisisi studio gim asal Finlandia Next Games Studio
Netflix juga mempelajari fitur lain yang memungkinkan anggota yang berlangganan paket dasar, standar, maupun premium, untuk memberikan informasi profil mereka ke akun baru atau sub-akun yang menyimpan data seperti riwayat penayangan dan rekomendasi tayangan yang dipersonalisasi.
"Kami menyadari bahwa orang memiliki banyak pilihan hiburan. Jadi kami ingin memastikan setiap fitur baru fleksibel dan berguna bagi pelanggan," kata Netflix.
Diketahui bahwa saat ini, Netflix telah mengizinkan pengguna untuk berbagi akun dengan orang yang tinggal serumah bersama mereka.
Pada Januari, Netflix memproyeksikan penambahan pelanggan di kuartal pertama sebanyak 2,5 juta. Jumlah tersebut jauh lebih rendah dari jumlah yang diproyeksikan Wall Street, yaitu sebesar 5,9 juta pelanggan baru.
Baca juga: Studi: Konsumsi OTT di Indonesia tertinggi di Asia Tenggara
Baca juga: Netflix naikkan biaya langganan di Inggris dan Irlandia
Baca juga: Netflix hentikan layanan streaming di Rusia imbas invasi ke Ukraina
Pewarta: Suci Nurhaliza
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2022
