Meski sempat menurun, tetapi pemulihan ekonomi Indonesia dapat bangkit dengan cepat dan menunjukkan tren yang sangat positif sejak akhir Januari.
Jakarta (ANTARA) - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Pandjaitan mengatakan pemulihan ekonomi Indonesia menunjukkan tren positif sejak akhir Januari 2022, karena terkendalinya varian Omicron.

"Meski sempat menurun, tetapi pemulihan ekonomi Indonesia dapat bangkit dengan cepat dan menunjukkan tren yang sangat positif sejak akhir Januari," ujar Luhut dalam keterangan pers seusai Rapat Terbatas Evaluasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Kantor Presiden RI, Jakarta, Senin.

Dia mengatakan terkendalinya varian Omicron menyebabkan pemulihan ekonomi mampu dijaga dengan baik. Hal ini, kata Luhut, terlihat dari indeks belanja yang kembali meningkat di semua wilayah, bahkan Bali dan Nusa Tenggara mencapai tingkat tertinggi sejak pandemi melanda.

Baca juga: Luhut: pemerintah buka bandara internasional dan relaksasi aturan visa

Dia menyampaikan kondisi dan situasi pandemi COVID-19, hingga hari ini dalam kondisi yang sangat baik. Secara nasional dalam waktu kurang dari 3 bulan, kasus harian telah menurun sangat tajam hingga 97 persen dari puncak kasus yang disebabkan varian Omicron.

Selain itu kasus aktif secara nasional juga turun hingga 83 persen dari puncak kasus yang lalu, sehingga saat ini berada di bawah 100 ribu kasus aktif, serta turunnya tingkat rawat inap di rumah sakit hingga 85 persen,

Baca juga: Kemenkeu: Penguatan PMI manufaktur gambarkan pemulihan terus berlanjut

Jumlah orang yang meninggal dunia juga turun tajam hingga 88 persen dibandingkan puncak kasus Omicron yang lalu.

"Dari data-data di atas kami menarik kesimpulan bahwa varian Omicron di Indonesia berada dalam posisi yang terkendali," jelas Luhut.
 

Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2022