Nusa Dua (ANTARA News) - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu mengatakan, peluncuran "ASEAN Fair" di Nusa Dua, Bali, merupakan prakarsa Indonesia sebagai Ketua ASEAN yang menjadi salah satu pilar untuk memperkokoh persaudaraan di antara para anggotanya.

"Sebagai Ketua ASEAN tahun 2011, Indonesia memprakasai `ASEAN Fair` sebagai ajang budaya dan ekonomi kreatif ASEAN yang dapat dipamerkan bersama," katanya kepada pers di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Minggu.

Pada persiapan pembukaan "ASEAN Fair" yang akan dilakukan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada Senin (24/10) itu, ia berharap kegiatan yang dilaksanakan selama sebulan tersebut akan dapat menjadi agenda tetap di ASEAN, walau Indoensia tidak menjadi ketua lagi.

Pemerintah Indonesia sebagai Ketua ASEAN mempelopori dimulainya kegiatan ini sebagai bentuk perhatian khusus kepada ikatan persaudaraan masyarakat dari 10 negara anggota ASEAN.

"ASEAN Fair kali ini mengusung tema `Hello ASEAN` sebagai simbol sambutan hangat Indonesia selaku tuan rumah kepada seluruh anggota lainnya yang datang ke Bali," kata Elka Pangestu, yang juga ketua panitia kegiatan tersebut.

Menurut dia, Hello ASEAN adalah bahasa universal yang juga sangat berurat-akar dari latar belakang budaya di ASEAN umumnya.

"Melalui bahasa budaya yang universal ini kita ingin memberikan penghormatan istimewa kepada identitas ASEAN. Ajang ini akan memperlihatkan wajah ASEAN yang menggambarkan keanekaragaman kekayaan warisan budaya, persamaan sejarah, budaya dan karakter masyarakatnya yang menjadikan kita satu komunitas regional besar di dunia," katanya.

Ia menjelaskan, acara pembukaan akan dilakukan di gerbang utama Bali Tourism Development Corporation (PT BTDC) Nusa Dua, Bali.

Peluncuran akan ditandai dengan pemukulan "Kulkul" atau kentongan Bali, lalu dilanjutkan dengan prosesi kesenian "Belaganjur", pemandu ogoh-ogoh berlogo Hello ASEAN, parade 10 mobil hias sebagai lambang dari ikon 10 negara anggota ASEAN,

Selain itu, juga ada 30 perkusi dan parade 30 penari asal Indonesia serta ditutup dengan atraksi akrobatik udara bertuliskan "ASEAN Fair dan Hello ASEAN" yang disumbangkan dari Kementerian Pertahanan Indonesia.

(T.I020/E011)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011