Palembang (ANTARA News) - Wakil Presiden Boediono menegaskan Indonesia sudah siap menyelenggarakan pesta olah raga se-Asia Tenggra atau SEA Games ke-26 yang diselenggarakan di Jakabaring, Palembang dan Jakarta yang secara resmi dimulai tanggal 11 hingga 22 November 2011, karena semua fasilitas fisik sudah selesai dibangun.

"Kita siap menjadi tuan rumah," kata Wapres Boediono kepada pers di Palembang, Sabtu, sesudah memeriksa berbagai tempat pertandingan atau venue serta asrama atlit di kawasan Jakabaring.

Dalam peninjauan itu, Wapres didampingi Menteri Pemuda dan Olah Raga Andi Mallarangeng, Ketua Umum KONI Pusat Rita Soebowo, dan juga nampak hadir Menteri Perhubungan EE Mangindaan dan Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin.

Sebelumnya pada 10 Oktober 2011, Boediono telah meninjau pembangunan berbagai fasilitas disana. Ia menyatakan jika dibandingkan dengan situasi pada awal Oktober itu, maka kondisi pada hari-hari menjelang acara pembukaan, sudah jauh lebih baik. Pada kunjungan keduanya ini Wapres antara lain meninjau lapangan atletik, renang atau akuatik, panjat tebing, hingga asrama para atlit.

"Saya sudah melihat banyak kemajuan," kata Boediono yang didampingi Andi Mallarangeng, Rita Subowo, Mangindaan serta Alex Noerdin.

Yang perlu dirapikan atau diselesaikan tinggal jalan dan pepohonan yang penyelesainnya perlu dipercepat karena waktu pembukaan tinggal beberapa hari lagi.

"Infrastruktur listrik dan air tinggal distel karena sudah terpasang," kata Boediono yang mengenakan pakaian olah raga atau training merah putih.

"Sudah siap," kata Wapres ketika menyimpulkan kegiatan para pekerja.

Pada acara peninjauan ini, Boediono juga meninjau asrama atlit yang disebut Apartment A, B dan C. Seusai meninjau asrama A, Wapres dan Menpora mencoba naik sepeda.

Sementara itu, ketika ditanya tentang masalah mulai turunnya hujan di Palembang, Wapres meminta Gubernur Sumsel untuk memberikan keterangan teknis, karena Alex Noerdin telah diperintahkan untuk memantau selama 24 jam.

Alex Noerdin mengatakan untuk mengatasi gangguan hujan, maka disiapkan dua cara penyelesaian yaitu yang bersifat ilmiah dan konvensional. Cara teknis adalah menjauhkan atau "mengusir" awan sehingga hujan jatuh di luar kawasan Jakabaring. BPPT juga telah ditugaskan melakukan hal tersebut.

"Pola kedua adalah dengan memanfaatkan pawang hujan," kata Alex Noerdin yang sambil bercanda "menantang" para wartawan untuk ikut serta "mengusir" hujan atau awan yang sekarang ini hampir setiap sore mengguyur kawasan Jakabaring.

Ketika Wapres mengelilingi Jakabaring, maka terlihat berbagai poster untuk menyambut kedatangan ribuan atlit antara lain tulisan "Indonesia siap"; "Kita siap", kemudian "Bersatu dan Bangkit".

Wapres dan Ibu Herawati Boediono sekitar pukul 12.00 WIB kemudian buru-buru pulang ke Jakarta untuk menyambut kedatangan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang didampingi Ibu Ani setelah menghadiri sidang KTT G-20 di Prancis.
(T.A011/A016)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011