Jakarta (ANTARA) - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) akan mempercepat revitalisasi dari Balai Keselamatan dan Kesehatan Kerja (Balai K3) guna memberikan perlindungan dalam aspek keselamatan dan kesehatan bagi para pekerja.

"Kemenaker tengah melakukan revitalisasi salah satunya di Balai K3 Samarinda ini. Laboratorium khusus K3 ini akan dibangun dengan fungsi pengujian keselamatan kerja, kerja di ketinggian dan ruang terbatas. Harapannya balai K3 ini dapat menjadi pusat pengetahuan di bidang K3 dan sekaligus menunjang pembangunan IKN," kata Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah dalam keterangan tertulis yang diterima ANTARA di Jakarta, Kamis.

Baca juga: Menaker : Program JKP telah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat

Ida menuturkan pihaknya akan terus melakukan revitalisasi pada Balai K3 secara komprehensif, melakukan pada revitalisasi peralatan uji K3 serta revitalisasi pengembangan laboratorium keselamatan kerja.

Kebutuhan anggaran untuk melakukan revitalisasi pada Balai K3 itu juga sudah disetujui oleh Kementerian PPN/Bappenas. Dana itu akan digunakan untuk pengembangan sumber daya manusia, penyediaan peralatan pengujian K3 serta pembangunan sarana dan prasarana.

Baca juga: Kemenaker: Ada sanksi jika bayar THR tidak sesuai ketentuan UU

Menurut Ida, Balai K3 memiliki potensi yang sangat besar, sehingga Kemenaker mencoba memulai pendekatan melalui skema G to G dengan negara lain, baik dari sisi pengembangan sarana dan prasarana maupun dari sisi kurikulum dengan menyesuaikan standar internasional.

Selain memiliki potensi yang sangat besar, revitalisasi pada Balai K3 sangat penting mengingat isu K3 menjadi pembahasan yang diprioritaskan dalam Presidensi G20 yang dipimpin Indonesia pada tahun 2022, yaitu adapting labour policies for a more effective protection and increased resilience of all workers.

Baca juga: Kemenaker; Jangan ada gap upah pekerja perempuan dan laki-laki

Ida menambahkan bahwa Balai K3 merupakan satu-satunya program yang hanya dimiliki oleh pihaknya, sehingga seharusnya dapat menjadi sebuah program unggulan.

"Untuk isu ini pada Employment Working Group II ini, kami akan membahas lebih lanjut suatu langkah pelindungan bagi para pekerja dalam periode recovery dan era otomasi," kata Ida.

Pewarta: Hreeloita Dharma Shanti
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2022