"Pada arus mudik, realisasi konsumsi BBM dan elpiji meningkat dibandingkan periode sama 2021 sehingga Pertamina menjaga stok untuk arus balik Lebaran, "ujar Area Manager Communication Relation & CSR Sumbagut PT Pertamina Patra Niaga, Taufikurachman di Medan, Kamis.
Pada 10 April hingga H-1 Lebaran, permintaan gasoline meningkat 11,12 persen dari 2021 atau menjadi 13.503 kiloliter per hari.
Sementara produk gasoil meningkat 6,32 persen menjadi 7.995 kiloliter per hari dan produk elpiji PSO ada kenaikan 12,6 persen menjadi 2.728 MT per hari.
Taufikurachman menegaskan, Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut memastikan ketersediaan stok BBM dan elpij.
Baca juga: Pertamina jamin stok bahan bakar untuk arus balik Lebaran
Pertamina terus menjaga stok dan distribusi BBM, elpiji di arus balik agar masyarakat merasa nyaman.
Ketahanan stok untuk pertalite misalnya berada di atas sembilan hari, pertamax 29 hari, solar 12 hari, dexlite 30 hari, elpiji 12 hari, dan avtur 34 hari.
"Alhamdulillah hingga saat ini tidak ada kendala yang berarti.Pertamina terus melakukan " build up" atau penambahan stok di semua SPBU di jalur arus balik," ujar Taufikurachman.
Baca juga: Jalur mudik mulai padat, Menteri ESDM sidak pastikan stok SPBU aman
Dia menyebutkan, menjelang Lebaran, Executive General Manager PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Putut Andriatno bersama tim manajemen melakukan management walkthrough (MWT) ke beberapa SPBU dan SPPBE di Medan, Deliserdang dan Karo.
Langkah itu dilakukan untuk memastikan distribusi BBM, elpiji dan seluruh kegiatan operasi dan layanan bagi masyarakat selama masa mudik/balik Lebaran terpenuhi dengan baik.
Baca juga: Pertamina pastikan stok BBM mencukupi jelang Lebaran di Sumbagsel
Baca juga: Pertamina tambah stok rata-rata harian BBM dan elpiji
Pewarta: Evalisa Siregar
Editor: Subagyo
Copyright © ANTARA 2022
