Belitung, Babel (ANTARA) -

Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menyatakan jumlah kuota calon jamaah haji tahun 2022 asal daerah itu sebanyak 109 orang.

"Jumlah kuota calon jamaah haji asal Belitung yang akan berangkat tahun ini sebanyak 109 orang," kata Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah Kantor Kemenag Belitung Suyanto di Tanjung Pandan, Kamis.

Menurut dia, jumlah tersebut merupakan calon jamaah haji asal daerah itu yang keberangkatannya sempat tertunda selama dua tahun terakhir akibat pandemi COVID-19.

Baca juga: Kemenag: Layanan Jamaah Haji terbagi dalam dua kategori besar

"Namun ada satu calon jamaah yang melakukan mutasi ke Provinsi Jawa Barat sehingga nanti yang akan berangkat sebanyak 108 orang," ujarnya.

Ia mengatakan, jumlah calon jamaah haji yang keberangkatannya sempat tertunda selama dua tahun terakhir akibat pandemi COVID-19 mencapai 169 orang.

Namun, lanjut dia, berdasarkan keputusan pemerintah Arab Saudi bahwa calon jamaah haji yang berangkat usianya tidak melebihi 65 tahun maka kuota menjadi 109 orang.

"Sedangkan 60 calon jamaah haji lainnya tetap akan diprioritaskan untuk diberangkatkan pada 2023 apabila kebijakan pembatasan usia ini diubah oleh pemerintah Arab Saudi," ujarnya.

Baca juga: Sekjen Kemenkes minta petugas haji tekan angka kematian jamaah

Suyanto menambahkan, bagi para calon jamaah haji yang sudah ditetapkan namanya masuk dalam kuota keberangkatan haji tahun ini dapat segera melakukan konfirmasi pelunasan atau pembayaran pelunasan biaya haji sampai 20 Mei 2022.

"Kemudian setelah itu baru kami akan melakukan manasik haji sebagai persiapan keberangkatan menjalankan ibadah haji di Tanah Suci," katanya.

Ia mengimbau para calon jamaah haji agar senantiasa menjaga kesehatan sampai waktu keberangkatan tiba.

Baca juga: Maskapai Garuda terbangkan jamaah haji dari sembilan embarkasi

"Kami pastikan seluruh calon jamaah haji juga sudah mengikuti vaksinasi COVID-19," ujarnya.

Pewarta: Kasmono
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2022