Jakarta (ANTARA) - Pengurus Masjid Agung Al Azhar Jakarta Selatan menyatakan kapasitas tempat ibadah tersebut menampung 12 ribu jamaah guna melaksanakan Shalat Idul Adha 2022 pada Minggu.

“Kita akan fungsikan lapangan bola, lapangan basket dan juga tempat parkir untuk pelaksanaan Shalat Idul Adha,” ungkap Kepala Kantor Masjid Agung Al Azhar, H Iding di Jakarta, Jumat.

Baca juga: Masjid Al Azhar salurkan daging kurban ke Jabodetabek

Sampai saat ini, pengurus Masjid Agung Al Azhar tengah mempersiapkan dan merapikan lokasi yang nanti akan ditempati para jamaah.

Pihak Masjid Agung Al Azhar juga menerapkan protokol kesehatan dengan ketat mulai dari pengecekan suhu tubuh hingga mengimbau para jamaah untuk sudah berwudhu dari rumah masing-masing.

Dalam hal ini, pihak masjid juga mengingatkan kepada para jamaah untuk membawa peralatan ibadah masing-masing, mengingat warga yang begitu banyak.

“Kami dari dulu tidak pernah lengah dengan yang Namanya protokol kesehatan,” ucap dia.

Baca juga: Waketum DMI pimpin FKPM berkunjung ke Al-Azhar

Pada tahun ini dengan diperbolehkan kembali beribadah di masjid, maka pengurus Masjid Agung Al Azhar memang tidak memberi jarak terhadap saf-saf jamaah seperti sebelumnya.

Pada kesempatan ini, Iding menginformasikan bahwa yang akan menjadi khotib adalah mantan Menteri agama, yakni Lukman Hakim dan yang akan memimpin Imam Shalat Idul Adha yaitu Agus Nurqowim.

Adapun tema yang akan diangkat pada tahun ini adalah “Manusiakan Manusia serta Menjaga Kemaslahatan dan Kesepakatan Bersama” yang nantinya akan dibawakan dalam menggunakan Bahasa Arab.

Pelaksanaan Shalat Idul Adha di Masjid Agung Al Azhar akan jatuh pada 10 Juli 2022, dan akan dimulai sejak pukul 07.00 WIB.

Baca juga: Masjid Agung Al-Azhar belum wajibkan jamaah tunjukkan bukti vaksinasi

Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Taufik Ridwan
Copyright © ANTARA 2022