Washington (ANTARA) - Lebih dari 75.000 warga Afghanistan dibawa ke Amerika Serikat saat penarikan diri pasukan AS dari Afghanistan, namun CNN melaporkan beberapa dari mereka masih kesulitan menemukan tempat tinggal setahun kemudian.

Saat biaya sewa di AS meroket, semakin banyak warga Afghanistan tidak dapat menemukan tempat tinggal yang terjangkau, menurut laporan itu.

"Orang-orang yang dibawa ke sini diberikan pemahaman bahwa mereka dapat memiliki sebuah rumah di sini dan menjalani kehidupan ... namun itu tidak terjadi," papar laporan tersebut, yang mengutip Joseph Azam, pemimpin dewan Afghan-American Foundation.

"Sebaliknya, mereka telah ditarik ke kampanye yang menyesatkan ini dalam upaya mendapatkan tempat tinggal terjangkau di AS, yang merupakan persoalan besar," ujar Joseph.

Sumber: Xinhua
 

Pewarta: Xinhua
Editor: Anton Santoso
Copyright © ANTARA 2022