Jakarta (ANTARA) - Rumah mode mewah Valentino telah merinci kemitraannya dengan Karma Metrix Energy Efficient Website, sebuah perusahaan yang berbasis di Italia yang merupakan bagian dari pemasaran pencarian dan spesialis AI AvantGrade.com, yang bertujuan untuk menilai emisi karbon yang terkait dengan lalu lintas dan operasi situs webnya.

Menurut penilaian pertama yang dilakukan di 11 juta tampilan halaman valentino.com dan nomor akuntansi dan jenis file javascript, ukuran gambar, pengkodean html dan banyak lagi, situs web merek mewah menghasilkan 2,56 gram Co2 per tampilan halaman.

Ini terkait dengan bahan bakar fosil yang memberi daya pada pusat data dan perangkat akhir serta praktik manajemen yang tidak efektif.

Dengan terus menilai jejak digitalnya melalui algoritme milik Karma Metrix, Valentino berjanji untuk melacak berbagai indikator keberlanjutan digital dan meningkatkan efisiensi energi digitalnya.

“Fakta menunjukkan bahwa maison, yang berkomitmen untuk menghasilkan peluang digital baru dalam merek, berada di garis depan proses transisi hijau,” kata Ale Agostini, pencipta alat Karma Metrix dalam keterangannya yang dilaporkan Cpp-Luxury pada Rabu.

Rumah mode tersebut menginternalisasi operasi untuk situs e-commerce AS dan Jepang tahun ini, dengan lebih banyak geografi yang diperkirakan akan bertransisi sepanjang tahun 2022.

Penerapan alat Karma Metrix mencerminkan komitmen merek mewah terhadap model bisnis yang berwawasan lingkungan dan bertanggung jawab.

Bagian situs web didedikasikan untuk kemajuan lingkungan merek mewah dan merinci evolusinya menuju model bisnis dan manufaktur yang memperhatikan jejak karbon dan dampak lingkungan.

Di antara aksi berkelanjutan terbarunya, Valentino berkomitmen untuk bebas bulu mulai tahun 2022 dan bebas alpaka mulai musim semi 2022; memperkenalkan proyek vintage yang memasuki pasar penjualan kembali dan ekonomi mode melingkar; berjanji untuk bekerja sama dengan pemasok viscose yang ramah lingkungan untuk 70 persen produksinya.

Valentino juga meluncurkan sneakers Open for a Change untuk pria dan wanita yang dibuat dengan elemen daur ulang, dan bergabung dengan program perusahaan Bahan Bakar Penerbangan Berkelanjutan yang dipromosikan oleh Air France dan KLM untuk mengurangi jejak karbon dalam perjalanan bisnisnya.

Kembali pada tahun 2013, perusahaan bergabung dengan Komitmen Solusi Detoksifikasi Greenpeace dalam misi untuk menghilangkan semua bahan kimia berbahaya dari rantai pasokannya dan menandatangani proyek Komitmen Nol Deforestasi untuk membantu melindungi saluran air dan hutan hujan yang memberi kehidupan.



Baca juga: Valentino hadirkan koleksi serba pink di Paris Fashion Week

Baca juga: Zendaya jadi model Valentino untuk koleksi Rendez-Vous

Baca juga: Valentino tampilkan busana inklusif di Paris haute couture

Penerjemah: Maria Rosari Dwi Putri
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2022