tugas PUPR, khususnya memperbaiki fasilitas umum dan fasilitas sosial, gereja, pasar, masjid dan kantor-kantor
Tapanuli Utara, Sumut (ANTARA) - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melakukan perbaikan terhadap sejumlah fasilitas umum dan sosial yang rusak di Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera Utara, akibat gempa bumi.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono di Tarutung, Tapanuli Utara, Jumat, mengatakan, pihaknya menangani fasilitas sosial hingga fasilitas umum yang rusak akibat bencana alam gempa bumi yang melanda Kabupaten Tapanuli Utara.

"Seperti biasa, tugas PUPR, khususnya memperbaiki fasilitas umum dan fasilitas sosial, gereja, pasar, masjid dan kantor-kantor," kata Basuki usai mengunjungi sejumlah titik kerusakan di Tapanuli Utara dampak gempa bumi yang terjadi baru-baru ini.

Selain itu, lanjut dia, rumah warga yang mengalami kerusakan dengan kategori berat juga akan langsung ditangani oleh Kementerian PUPR.

Baca juga: Posko gempa Tapanuli Utara rehabilitasi 1.285 rumah warga

Baca juga: Gempa tektonik dangkal 2 km dirasakan di Tarutung Tapanuli Utara


"Tadi kan sudah lihat, masjid, gereja, sekolah, jembatan, saluran irigasi, tanggul-tanggul sungai akan kita perbaiki. Itu untuk fasilitas umum dan fasilitas sosial. Untuk rumah warga yang rusak berat akan kami kerjakan setelah datanya terverifikasi, tidak hanya oleh Pak Bupati, namun harus diverifikasi oleh pihak kepolisian maupun kejaksaan," jelas Basuki.

"Tidak hanya 'by name, by address'. Tapi nanti dilihat, jangan sampai salah taksir. Kalau itu sudah jelas, baru kita tindak lanjuti. Tapi kalau fasus, fasum akan segera kita tindak lanjuti," tambahnya.

Sementara, terkait rumah warga yang mengalami kerusakan ringan dan sedang, lanjut dia, akan ditangani oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

"Kalau untuk rumah rusak ringan dan sedang, tentunya BNPB akan menyalurkan bantuan kepada masyarakat untuk perbaikannya," sebutnya.

Menurutnya, upaya pemulihan atas dampak kerusakan akibat gempa tidak akan membutuhkan waktu yang lama karena tidak mengakibatkan kerusakan masif.

"Untuk tanggap bencana, manajemennya kami di bawah BNPB. Jadi kami ke sini juga, pertama atas perintah Bapak Presiden," katanya.

Baca juga: Polres Tapanuli Utara lakukan penyembuhan trauma warga terdampak gempa

Baca juga: Kemensos bantu korban gempa Tapanuli Utara Rp3 miliar

Pewarta: Juraidi dan Rinto
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2022