Paris (ANTARA) - Saham-saham Prancis berakhir lebih rendah pada perdagangan Rabu waktu setempat (12/10/2022), mencatat kerugian untuk hari keenam berturut-turut, dengan indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris terpangkas lagi 0,25 persen atau 14,73 poin menjadi menetap di 5.818,47 poin.

Indeks CAC 40 merosot 0,13 persen atau 7,35 poin menjadi 5.833,20 poin pada Selasa (11/10/2022), setelah tergelincir 0,45 persen atau 26,39 poin menjadi 5.840,55 poin pada Senin (10/10/2022), dan jatuh 1,17 persen atau 69,48 poin menjadi 5.866,94 poin pada Jumat (7/10/2022).

Dari 40 saham perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen Indeks CAC 40, sebanyak delapan saham berhasil membukukan keuntungan, sementara 31 saham menderita kerugian dan satu saham diperdagangkan tidak berubah.

Carrefour SA, sebuah perusahaan operator supermarket, hypermarket, cash and carry store, dan situs web e-commerce menderita kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya merosot 2,16 persen.

Baca juga: Saham Prancis rugi hari kelima, indeks CAC 40 merosot 0,13 persen

Diikuti oleh saham perusahaan properti dan pengembang real estat komersial Prancis Unibail-Rodamco-Westfield SE yang kehilangan 1,99 persen, serta perusahaan yang menawarkan jasa konstruksi, mengembangkan real estat, layanan komunikasi seluler, memproduksi program televisi dan film, dan mengelola utilitas Bouygues SA jatuh 1,88 persen.

Sementara itu, LVMH Moët Hennessy Louis Vuitton SE, umumnya dikenal sebagai LVMH, sebuah perusahaan multinasional dan konglomerat Prancis yang berspesialisasi dalam barang-barang mewah terangkat 1,87 persen, menjadi pencetak keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan.

Disusul oleh saham perusahaan yang mendesain, memproduksi, dan mendistribusikan aksesori dan pakaian mewah pribadi Hermes International SCA terdongkrak 1,82 persen, serta perusahaan yang mengembangkan dan memasarkan sistem terintegrasi untuk sektor transportasi multinasional Prancis Alstom SA menguat 0,74 persen.

Baca juga: Saham Eropa jatuh lagi, pasar khawatir naiknya tensi Rusia-Ukraina

Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2022