memotivasi kedua belah pihak untuk meningkatkan solusi digital di bawah payung program layanan Dhuyuf Al RahmanJakarta (ANTARA) - Pemerintah Kerajaan Arab Saudi mengundang Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas sebagai tamu utama dalam gelaran Muktamar Haji yang akan berlangsung di Arab Saudi pada Januari 2023.
"Kami akan mengundang Yang Mulia Bapak Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas untuk dapat hadir sebagai tamu utama dalam gelaran Muktamar Haji di Arab Saudi Januari 2023 mendatang," ujar Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq F. Rabiah setelah menggelar pertemuan di Gedung Kementerian Agama, Senin.
Tawfiq mengatakan muktamar haji tersebut akan membahas seputar catatan-catatan penyelenggaraan ibadah haji serta peningkatan kualitas layanan haji, termasuk catatan yang disampaikan Menag Yaqut perihal pelaksanaan penyelenggaraan ibadah haji Indonesia.
Dalam pertemuan Menteri Haji dan Umrah Saudi, Menag Yaqut menyampaikan sejumlah catatan seperti kemungkinan penambahan kuota, rilis kuota lebih awal dari Pemerintah Arab Saudi, pencabutan batasan usia, hingga kemudahan bagi petugas kesehatan Indonesia di Mina.
Baca juga: Arab Saudi terima jamaah umrah Indonesia tanpa syarat kesehatan
Baca juga: Pelita Air bidik penerbangan Umrah dan Haji tahun depan
Tawfiq mengatakan kedua belah pihak juga membahas kemitraan strategis dan kemudahan prosedural untuk kedatangan jamaah umrah Indonesia dalam rangka pencapaian tujuan program visi Arab Saudi 2030.
"Kedekatan hubungan Saudi-Indonesia menekankan bahwa (pertemuan) ini memotivasi kedua belah pihak untuk meningkatkan solusi digital di bawah payung program layanan Dhuyuf Al Rahman (salah satu program visi 2030 Saudi)," kata Tawfiq.
Menurut Tawfiq, komunikasi dirinya dengan Menag Yaqut terus berjalan secara intensif dalam rangka meningkatkan kualitas layanan jamaah haji dan umrah. "Ini adalah bagian terpenting dari upaya peningkatan pelayanan terbaik yang harus kami berikan ke jamaah haji dan umrah," kata dia.
Baca juga: Dewan Pengawas BPKH berupaya memastikan dana haji dikelola secara baik
Tawfiq mengatakan kedua belah pihak juga membahas kemitraan strategis dan kemudahan prosedural untuk kedatangan jamaah umrah Indonesia dalam rangka pencapaian tujuan program visi Arab Saudi 2030.
"Kedekatan hubungan Saudi-Indonesia menekankan bahwa (pertemuan) ini memotivasi kedua belah pihak untuk meningkatkan solusi digital di bawah payung program layanan Dhuyuf Al Rahman (salah satu program visi 2030 Saudi)," kata Tawfiq.
Menurut Tawfiq, komunikasi dirinya dengan Menag Yaqut terus berjalan secara intensif dalam rangka meningkatkan kualitas layanan jamaah haji dan umrah. "Ini adalah bagian terpenting dari upaya peningkatan pelayanan terbaik yang harus kami berikan ke jamaah haji dan umrah," kata dia.
Baca juga: Dewan Pengawas BPKH berupaya memastikan dana haji dikelola secara baik
Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2022
