Medan (ANTARA News) - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Djoko Santoso mengatakan, pengangkatan Mayjen TNI Erwin Sudjono menjadi Panglima Komando Strategi Cadangan Angkatan Darat (Pangkostrad) sudah tepat. Pengangkatan Erwin telah sesuai dengan ketentuan dan berdasarkan track record yang dimilikinya dan tidak ada unsur nepotisme, katanya kepada wartawan di Medan, Kamis, selesai membuka Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Karate Piala KSAD VIII Tahun 2006. Erwin Sudjono adalah salah seorang menantu mantan Komandan Resimen Para Komando TNI-Angkatan Darat (RPKAD, kini menjadi Komando Pasukan Khusus/Kopassus TNI AD), Sarwo Edi Wibowo (kini almarhum). Oleh karena itu, Erwin juga saudara ipar Susilo Bambang Yudhoyono, Presiden RI. Erwin yang pernah menjadi Komandan Kontingen Garuda XII-A di bawah payung Pasukan Perdamaian Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di Kamboja pada 1992 itu diangkat menjadi Pangkostrad menggantikan Letjen TNI Hadi Waluyo yang memasuki masa pensiun melalui Skep 138/IV/2006 tertanggal 17 April 2006. Erwin Sudjono hingga kini menjabat sebagai Pangdam VII Tanjung Pura selama sekitar satu tahun terakhir. Secara resmi, Erwin dijadwalkan dilantik menjadi Pangkostrad dijadwalkan pada 2 Mei 2006. KSAD menambahkan, Erwin diangkat sebagai Pangkostrad karena dinilai profesional dan tidak akan diragukan lagi mengenai kinerja dan tanggungjawabnya. Selain itu, Erwin bukan sebagai orang yang baru, dan selama 24 tahun karirnya bertugas di Kostrad. Wajar kalau Erwin dipercaya untuk menjabat sebagai Pangkostrad dan penilaian ini berdasarkan kinerjanya, ujarnya. Lebih lanjut, ia mengatakan, Erwin sudah bertugas di dinas militer selama 30 tahun lamanya dan dinilai sudah banyak pengalaman, sehingga tidak perlu diragukan untuk menduduki jabatan sebagai Pangkostrad. Ketika ditanya pers, apakah tidak calon lain yang akan menduduki jabatan Pangkostrad, Djoko mengatakan, pilihan untuk menduduki jabatan tersebut telah dipercayakan kepada Erwin. Sehubungan itu, katanya, jabatan Pangkostrad tidak perlu dipermasalahkan, dan apalagi dikaitkan-kaitkan dengan adanya nepotisme. Tidak ada istilah nepotisme dalam pengangkatan Mayjen TNI Erwin Sudjono sebagai Pangkostrad, tambahnya.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2006