Jakarta (ANTARA) - Kepolisian Sektor (Polsek) Ciracas mengusut kasus pengeroyokan terhadap seorang sopir taksi oleh sekelompok pemuda di Gang HbJusin, Kelurahan Susukan, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur, pada Rabu (14/12) sekitar pukul 04.30 WIB.

Kapolsek Ciracas Kompol Jupriono mengatakan, pengeroyokan itu berawal ketika korban menegur salah satu pelaku yang buang air kecil sembarangan.

"Saat kejadian korban mau berangkat narik, melihat satu pelaku buang air kecil sembarang di rumah orang. Ditegurlah sama korban," kata Jupriono di Jakarta, Kamis.

Jupriono menambahkan, pelaku yang tidak terima ditegur kemudian terlibat adu mulut dengan korban hingga akhirnya terjadi pengeroyokan.

Akibat pengeroyokan itu, sopir taksi tersebut mengalami luka memar. Para pelaku kemudian melarikan diri usai melakukan pengeroyokan.
 

Sementara itu, korban langsung melaporkan kasus ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polsek Ciracas untuk ditindaklanjuti.

"Kalau dilihat dari CCTV itu pelakunya tiga orang, masih kita dalami. Korban sudah membuat laporan, kasusnya sekarang dalam penyelidikan Unit Reskrim Polsek Ciracas," ujar Jupriono.

Jupriono mengatakan, pihaknya sudah meminta keterangan dari korban dan sejumlah saksi di sekitar lokasi serta mengamankan barang bukti rekaman CCTV untuk proses penyelidikan.

Saat ini jajaran Unit Reskrim Polsek Ciracas belum dapat memastikan apa pelaku yang melakukan pengeroyokan tersebut dalam pengaruh alkohol atau obat-obatan lain.

"Hasil lidik sementara pelaku anak-anak situ (warga sekitar)," tutur Jupriono.
 

Pewarta: Yogi Rachman
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2022