gereja diharapkan dapat terus aktif membangun kebersamaan dalam menghadapi berbagai tantangan serta kesulitan hidup
Bandarlampung (ANTARA) - Persekutuan Gereja-gereja Indonesia (PGI) Wilayah Lampung mengajak seluruh gereja terus aktif membangun kebersamaan dalam menghadapi tantangan.

"Pada Natal 2022 ini kita diajarkan untuk meneladani ketaatan orang Majus memilih jalan lain sesuai dengan perintah Allah untuk berjumpa dengan Kristus meski jalan itu tidak mudah," ujar Sekretaris Umum PGI Lampung, Pendeta Riswan Pangaribuan saat dihubungi di Bandarlampung, Minggu.

Ia mengatakan dalam melalui jalan tersebut mungkin ditemukan banyak tantangan dan rintangan, namun mereka tetap menjalankannya sebab percaya bahwa Tuhan adalah immanuel (Tuhan selalu beserta).

"Maka dengan begitu gereja diharapkan dapat terus aktif membangun kebersamaan dalam menghadapi berbagai tantangan serta kesulitan hidup," katanya.

Dia menjelaskan keanekaragaman yang diberikan harus disadari sebagai anugerah Tuhan, dan umat diminta untuk saling bergandengan tangan dalam mewujudkan tata kehidupan yang lebih bermartabat guna membangun Indonesia yang lebih tangguh.

Baca juga: Lampung segera siapkan pos kesehatan jelang Natal dan Tahun Baru

Baca juga: Dishub Lampung siapkan penyeberangan alternatif di libur Natal


"Gereja tidak boleh hidup dengan caranya sendiri tapi harus berjalan dengan seturut kehendak Tuhan. Dan harus mensyukuri bahwa pelaksanaan Natal kali ini bisa dilaksanakan dengan baik," ucapnya.

Menurut dia, dengan tema yang diangkat oleh PGI hendaknya gereja juga terpanggil untuk mengambil tindakan-tindakan yang berbeda menghadapi tantangan pada tahun 2023.

"Berbagai kekhawatiran akan kondisi ke depan, umat Tuhan diharapkan tetap percaya dan menyakini bahwa Tuhan selalu menyertai umat (Immanuel) yang akan meneguhkan dan menguatkan umat dalam menjalani kehidupan yang penuh dengan tantangan ini," tambahnya.

Dalam pelaksanaan ibadah Natal 2022 kali ini di Lampung telah diperbolehkan melakukan ibadah tatap muka sepenuhnya, namun dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat, seperti menggunakan masker dan menyediakan tempat cuci tangan.

Baca juga: Pemudik asal Jawa nilai kondisi Jalinsum ruas Lampung cukup bagus

Baca juga: BMKG Lampung: 26 Desember puncak "Perigee" masyarakat diimbau waspada

Pewarta: Ruth Intan Sozometa Kanafi
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2022