Jakarta (ANTARA) - Rasanya gangguan ada di mana pun, memandang ponsel, jam tangan, notifikasi email atau hal lain yang dapat membuat semakin sulit untuk fokus di tempat kerja.

Seperti dilaporkan Huffington, para ahli mengatakan ada hal-hal yang dapat di lakukan untuk mempertahankan fokus saat bekerja. Inilah enam cara melakukannya.

1. Ritual deep work
Konsultan produktivitas asal Kanada, Ashley Janssen mengatakan untuk membantu masuk ke mode fokus, ritual deep work mampu menenangkan tubuh dan pikiran sehingga memudahkan untuk fokus.

Untuk menciptakan ritual ini, katanya, pertama-tama pilihlah ruangan yang tenang dan bersih. memiliki barang seperti headphone peredam bising, sweter hangat, kopi, dan air juga dapat membantu.

Baca juga: Pekerja disarankan punya waktu untuk diri sendiri agar hidup seimbang

Kemudian singkirkan gangguan seperti menyalakan mode diam pada ponsel atau pindahkan remote TV ke tempat yang jauh dari jangkauan.

Menurutnya, mengikuti langkah-langkah ini setiap hari secara psikologis akan mampu membawa diri larut ke dalam alur kerja yang fokus dan dapat lebih cepat menyelesaikan pekerjaan.

2. Beri batasan dengan rekan kerja
Menurut CJ Bathgate, seorang psikolog klinis berlisensi di National Jewish Health, menetapkan batasan dengan rekan kerja atau orang lain (jika bekerja dari rumah) sangat penting untuk fokus.

"Orang-orang akan terus melakukan sesuatu sampai mereka diberitahu untuk tidak melakukannya," imbuh Bathgate.

Hal itu berlaku untuk rekan kerja cerewet yang sering mampir ke meja untuk mengobrol.

Segera setelah mereka mampir, dengan lembut beri tahu bahwa kita sedang melakukan sesuatu dan akan menghubungi mereka kembali setelah selesai.

3. Saat terganggu, tulis apa yang harus dilakukan
Tuliskan apa yang sedang dan akan dikerjakan untuk hari ini. Dengan cara ini, saat distracted atau terganggu kita mampu kembali bekerja dan fokus dengan cepat.

Sehingga tidak perlu mencoba mengingat apa saja yang perlu dilakukan di tengah-tengah presentasi.

4. Teknik Pomodoro
Teknik Pomodoro atau teknik membagi waktu menjadi potongan-potongan kecil adalah metode yang banyak dibicarakan dalam psikologi, terutama saat seseorang mengerjakan tugas yang sulit.

Pasang pengatur waktu selama 20-25 menit dan kerjakan tugas dalam jangka waktu tersebut, lalu istirahat lima menit saat pengatur waktu mati.

Kemudian, setelah empat kali melakukan ini secara berturut-turut, istirahat lah selama 15 hingga 30 menit.

Teknik ini memungkinkan seseorang melakukan pekerjaan yang efektif dengan memberikan jeda sehingga tugas yang ada tidak terasa berat.

5. Minum cukup air
Mungkin terdengar sederhana, namun minum cukup air itu penting. Ketika tidak minum cukup air, tubuh akan mudah lelah.

Dehidrasi menyebabkan tubuh menghemat energi dan ketika menghemat energi, akan sulit untuk fokus pada pekerjaan karena kelelahan.

Tetap terhidrasi juga akan membuat tubuh harus buang air kecil lebih banyak di siang hari, jadi itu juga memaksa diri untuk bangun.

6. Beri otak istirahat
Menjauh dari layar gawai juga diperlukan usai bekerja dengan waktu yang cukup lama.

Tidak ada salahnya untuk menjauh dari pekerjaan sebentar, ini dapat membantu fokus dalam jangka panjang.

Namun jangan terlalu lama, istirahatkan tubuh dan otak dengan menggerakkan tubuh, mengambil air minum, atau ambil camilan.

Jangan pula beristirahat dengan berbaring sembari scrolling media sosial atau apapun yang dapat anda akses melalui telepon pintar, ini akan sangat memungkinkan diri untuk larut dan melupakan pekerjaan.

Baca juga: Dokter: Kurang aktivitas fisik saat liburan pengaruhi performa kerja

Baca juga: Lima tips rekrutmen "anti-ghosting" untuk perusahaan dan pencari kerja

Baca juga: 4 Tips Memadukan Kursi Kantor Warna Hitam di Ruang Kerja

Penerjemah: Pamela Sakina
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2023