"Untuk di Jakarta Selatan kita baru ada empat Hidran Mandiri," kata Wali Kota Jakarta Selatan Munjirin dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis.
Munjirin merinci empat Hidran Mandiri yang sudah dibangun berada di wilayah Kelurahan Petogogan, Kelurahan Guntur, Kelurahan Mampang dan Kelurahan Cipulir.
Menurut Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta Satriadi Gunawan, lokasi Hidran Mandiri itu tersebar di kawasan padat penduduk wilayah Jakarta Selatan.
Baca juga: Lima jalan di Kalideres terendam banjir
Baca juga: Sekda DKI pastikan banjir di sejumlah lokasi sudah jauh berkurang
Harapan Satriadi, pembangunan Hidran Mandiri ini mampu menjangkau lokasi yang sulit terjangkau sehingga jika ada bencana bisa langsung cepat tertangani.
"Kita bangun Hidran Mandiri di wilayah padat hunian yang sulit terjangkau. Kita ada 13 hidran di radius 1 kilometer dari setiap masing-masing titik," kata Satriadi.
Banjir melanda sejumlah lokasi permukiman warga dan jalan di Jakarta dalam beberapa hari terakhir. Banjir tersebut disebabkan meluapnya sungai dan curah hujan akhir-akhir ini.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi mayoritas wilayah Jakarta diguyur hujan sepanjang Kamis dengan potensi banjir di beberapa lokasi.
"Waspada potensi hujan disertai kilat/petir dan angin kencang berdurasi singkat di wilayah Jakarta Pusat, Jakarta Utara, Jakarta Timur pada sore hari," sebut peringatan dini BMKG di Jakarta, Kamis.
Peringatan juga dikeluarkan BMKG pada Jumat dini hari untuk wilayah Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Selatan, Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu.
Harapan Satriadi, pembangunan Hidran Mandiri ini mampu menjangkau lokasi yang sulit terjangkau sehingga jika ada bencana bisa langsung cepat tertangani.
"Kita bangun Hidran Mandiri di wilayah padat hunian yang sulit terjangkau. Kita ada 13 hidran di radius 1 kilometer dari setiap masing-masing titik," kata Satriadi.
Banjir melanda sejumlah lokasi permukiman warga dan jalan di Jakarta dalam beberapa hari terakhir. Banjir tersebut disebabkan meluapnya sungai dan curah hujan akhir-akhir ini.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi mayoritas wilayah Jakarta diguyur hujan sepanjang Kamis dengan potensi banjir di beberapa lokasi.
"Waspada potensi hujan disertai kilat/petir dan angin kencang berdurasi singkat di wilayah Jakarta Pusat, Jakarta Utara, Jakarta Timur pada sore hari," sebut peringatan dini BMKG di Jakarta, Kamis.
Peringatan juga dikeluarkan BMKG pada Jumat dini hari untuk wilayah Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Selatan, Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu.
Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2023
