Jakarta (ANTARA) - Ribuan atlet yang mengikuti Kejuaraan Nasional Pencak Silat Kapolri Cup I Tahun 2023 terdaftar dan dilindungi program BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK)

Kejuaraan yang diadakan selama empat hari, 2-5 Maret 2023, di Gedung Olah Raga (GOR) Cibubur diikuti kontingen pencak silat TNI-Polri seluruh Indonesia, masyarakat umum, serta atlet pencak silat mulai tingkat SD hingga dewasa.

Kantor BPJAMSOSTEK Jakarta Cilincing dalam keterangannya di Jakarta, Selasa, mengatakan terdata 3.192 peserta jamsostek dalam mekanisme sektor informal atau Bukan Penerima Upah (BPU).

Kepala Kantor BPJAMSOSTEK Jakarta Cilincing Haryani Rotua Melasari mengapresiasi langkah panitia penyelenggara Kapolri Cup I serta instansi Polri yang memperhatikan sekaligus beraksi mendaftarkan seluruh peserta kejurnas.

"Terima kasih kepada panitia dari Tiger Management, Bapak Jalu, serta Bapak Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo yang melaksanakan Instruksi Presiden RI No. 2/2021 tentang Optimalisasi Pelaksanaan Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (Jamsostek)," kata dia.

Baca juga: 410 pegawai KPU RI jadi peserta program jaminan sosial ketenagakerjaan

Menurut dia, salah kaprah jika BPJS Ketenagakerjaan hanya melindungi pekerja formal, karena juga melindungi pekerja informal, seperti seniman, pengemudi ojek pangkalan dan daring, pedagang, wirausaha, sampai dengan atlet profesional.

Tujuan Kejurnas Pencak Silat Kapolri Cup I selain sebagai kecintaan terhadap seni bela diri Indonesia juga ajang menjaring bibit Polri dan TNI dari jalur prestasi.

Hadir membuka dan mewakili Kapolri, Analis Kebijakan Madya Bidang Wabprof Divpropam Polri Brigadir Jendral Brigjen Pol Riko membuka dan menutup rangkaian kejurnas yang juga dihadiri pejabat Polri, seperti Brigjen Pol Leo Bona Lubis, Kombes Pol Heru Budi Prasetyo, AKBP Sri Widodo, AKBP Bonifasius, AKBP Zakaria, dan Kompol Nurlaili, serta Kompol Yoyok Ariyanto.

Para peserta yang ikut dalam pertandingan Kejurnas Pencak Silat Kapolri Cup I, didampingi oleh Rumah Sakit Columbia Asia Jakarta sebagai salah satu Pusat Layanan Kecelakaan Kerja (PLKK) yang merupakan mitra BPJAMSOSTEK.

Peralatan medis serta tenaga medis, baik dokter maupun perawat, disiagakan sebagai antisipasi jika terjadi kecelakaan saat bertanding.

"Jika terjadi kecelakaan dalam bertanding, apalagi silat ini merupakan seni bela diri yang kuat, maka RS Columbia Asia sebagai PLKK siap siaga memberi pertolongan medis, dan kami pastikan seluruh biaya akibat kecelakaan akan ditanggung penuh sampai sembuh oleh BPJAMSOSTEK. Para peserta tidak perlu khawatir. Silakan bertanding dengan semangat juara." ujar Haryani.

Baca juga: Pesilat Kejurnas Jakarta Pusat Championship 6 dilindungi BPJAMSOSTEK
Baca juga: Pengusaha diimbau daftar pekerja ke BPJAMSOSTEK terkait kasus kurir
Baca juga: BPRS IPB: Komunitas ekonomi syariah mitra strategis BPJAMSOSTEK

Pewarta: Erafzon Saptiyulda AS
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2023