Lembaga pemeringkat S&P Global pada Jumat (17/3) menaikkan peringkat kredit Arab Saudi menjadi "A/A-1".
New York (ANTARA) - Lembaga pemeringkat S&P Global pada Jumat (17/3) menaikkan peringkat kredit Arab Saudi menjadi "A/A-1", mengutip rencana reformasi dan diversifikasi yang diharapkan akan mendorong pengembangan sektor non-minyak kerajaan dan mengalihkan ketergantungan dari minyak.

Lembaga pemeringkat saingan Moody's juga mengatakan bahwa rencana Arab Saudi akan mendukungnya di tengah siklus harga minyak yang bergejolak dan transisi global menuju energi berkelanjutan.

Moody's mengubah prospeknya tentang peringkat kerajaan menjadi "positif" dari "stabil", dan menegaskan kembali peringkat "A1".

Harga minyak bergejolak di tengah sanksi Barat terhadap Rusia, kendala pasokan, dan yang terbaru, ketakutan finansial yang mencengkeram pasar menyusul gejolak di sektor perbankan AS.

Rencana reformasi Arab Saudi melengkapi "posisi lama sebagai pengekspor minyak terbesar dunia, dengan kapasitas terpasang cadangan memberikan kemampuan untuk menyesuaikan produksi dengan cepat ketika kondisi pasar berubah, di lingkungan harga energi global yang cukup kuat saat ini," kata S&P.

Lembaga pemeringkat S&P Global, yang sebelumnya memberikan peringkat "A-/A-2" pada Arab Saudi, memperkirakan kenaikan lambat dalam produksi minyak kerajaan hingga tahun 2026.
Baca juga: S&P pertahankan peringkat kredit Saudi "AA-/A-1+"
Baca juga: Tim bola voli China kalahkan Arab Saudi pastikan peringkat sembilan

Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2023