Jayapura (ANTARA) - Kepala Badan Intelijen Nasional (BIN) Budi Gunawan menyatakan Papua Youth Creative Hub (PYCH) harus menjadi simbol pembangunan di Bumi Cendrawasih dan menjadi pelestari bahasa semua suku di Papua, pengembang teknologi serta menjadi agen perubahan.
 
" Apalagi, anggota PYCH mencapai 12.800 orang dan jumlahnya akan semakin bertambah, karena PYCH menjadikan anak-anak Papua menjadi agen perubahan," kata Budi Gunawan dalam sambutannya saat peresmian gedung PYCH yang dilakukan Presiden Jokowi di Jayapura, Selasa.

Baca juga: Presiden Jokowi: PYCH akan jadi contoh bagi provinsi lain di Indonesia

Baca juga: PYCH fasilitasi produk UMKM lokal papua ke pasar nasional
 
Ia mengaku optimistis ke depan akan lahir anak-anak Papua yang mendunia, lahir dari Papua Youth Creative Hub.
 
Saat ini PYCH tengah mengembangkan Papua Pasific Park, sehingga seluruh peralatan dan karya anak-anak muda Papua telah didaftarkan dalam hak cipta pada Kementerian Hukum dan HAM.
 
Pendirian PYCH bertujuan untuk pemberdayaan talenta muda Papua serta menjadi penggerak ekonomi, kata Budi Gunawan.
 
Gedung PYCH dibangun dengan dana Rp105 miliar di atas lahan seluas 1,5 hektare dilengkapi berbagai fasilitas, termasuk ruang pameran dan teater.

Desain yang digunakan adalah rumah adat masyarakat Kota Jayapura dan Wamena, yakni atap Honai dan Kariwari serta mempunyai fasilitas untuk menunjang minat, bakat dan kreativitas anak-anak muda di Tanah Papua.

Baca juga: Resmikan PYCH, Jokowi diberi hadiah jaket karya perancang asli Papua

Baca juga: Anggota DPR akui Presiden Jokowi beri perhatian besar untuk Papua

Pewarta: Evarukdijati
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2023