Plafon rumah warga di belakang kilang minyak juga banyak yang runtuh, dan dinding retak retak, kaca rumah pecah
Dumai (ANTARA) - Dentuman keras disertai getaran kuat diduga berasal dari Kilang Minyak Putri Tujuh Pertamina RU II Dumai, Provinsi Riau, terjadi pada Sabtu malam sekitar pukul 22.40 WIB, hingga mengakibatkan kebakaran.

Warga terdekat kilang minyak yang berada Kelurahan Jaya Mukti dan Tanjung Palas berhamburan keluar rumah. Ratusan warga berdesakan di pintu gerbang kilang minyak untuk melihat kondisi sebenarnya.

Penjagaan kilang minyak Pertamina Dumai saat itu langsung diperketat oleh petugas kepolisian dan TNI untuk memblokir warga yang mendekat.

Arus lalu lintas di sekitar kilang minyak di Jalan Putri Tujuh menjadi macet total karena banyak kendaraan berhenti.

Sejauh ini belum ada keterangan resmi manajemen Pertamina, namun terlihat juga unit pemadam kebakaran dan ambulans mondar-mandir melaju dengan kecepatan tinggi di dalam areal kilang minyak.

Baca juga: Pertamina Dumai jaga stok BBM selama Ramadhan hingga Idul Fitri 1444 H

Banyak warga melaporkan terdengar bunyi letupan keras berdentum dan menggetarkan perabotan rumah. Dilaporkan juga ledakan terdengar juga sampai ke Pulau Rupat. Masjid Takwa di Jalan Sudirman Dumai juga terdampak akibat insiden di dalam kilang minyak Dumai ini.

"Plafon rumah warga di belakang kilang minyak juga banyak yang runtuh, dan dinding retak retak, kaca rumah pecah," kata Alex, warga setempat.

Sementara itu, Humas Pertamina Dumai Agustiawan saat dikonfirmasi wartawan mengaku belum bisa menyampaikan keterangan dan segera menyiapkan pernyataan resmi terkait hal itu.

"Kami belum tahu persis. Nanti kami sampaikan rilisnya," kata Agus.

Baca juga: Asops Kapolri pantau penanganan karhutla di Dumai

Baca juga: KSOP sebut tidak ada korban jiwa kandasnya feri Dumai Line 9

Pewarta: Bayu Agustari Adha/Abdul Razak
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2023