Mengutip The Verge, Senin, Watch Ultimate akan dijual di Inggris Raya dan Eropa mulai Selasa (4/4) seharga 749 euro atau 700 poundsterling (Rp12 juta lebih) untuk varian warna expedition black serta 899 euro atau 800 poundsterling (sekitar Rp14,5 juta) untuk varian voyage blue.
Beberapa keunggulan Watch Ultimate termasuk mode yang dirancang untuk mendukung aktivitas penyelaman dan ekspedisi khusus seperti hiking dan backpacking.
Mode ekspedisi Watch Ultimate didukung sistem navigasi GNSS yang menunjukkan pemosisian yang akurat. Jam ini juga memiliki kemampuan untuk menandai titik lokasi yang dilalui di alam liar sehingga pengguna lebih mudah untuk menemukan navigasi untuk rute kembali.
Baca juga: Rilis 3 April, Huawei Watch Buds gabungkan TWS dan "smartwatch"
Watch Ultimate menggunakan casing berbahan logam zirkonium yang diklaim 4,5 kali lebih kuat dan 2,5 lebih keras dari baja tahan karat. Bezelnya menggunakan keramik nanoteknologi dan layar OLED LTPO-nya menggunakan bahan kaca safir.
Watch Ultimate mengantongi sertifikasi EN13319 yang merupakan sertifikasi standar untuk perlengkapan menyelam. Menurut Huawei, jam canggih ini dapat digunakan hingga 110 meter di bawah permukaan laut sehingga mendukung aktivitas penyelaman.
Daya tahan baterai diklaim jauh lebih lama hingga dua minggu dengan sekali pengisian daya. Huawei mencatat waktu yang dibutuhkan hanya 60 menit untuk mengisi daya baterai berkapasitas 530mAh dari nol hingga 100 persen dan 10 menit untuk 25 persen.
Watch Ultimate disebut akan menyaingi Watch Ultra buatan Apple yang memiliki kemampuan serupa. Namun jika dibandingkan dengan Huawei Watch Ultimate, Apple Watch Ultra tidak tampil dengan desain klasik dan tidak bisa digunakan untuk penyelaman dengan lebih dari 40 meter.
Baca juga: Amazfit GTR Mini resmi meluncur di Indonesia
Penerjemah: Rizka Khaerunnisa
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2023
