Berdasarkan hasil pertandingan tersebut menempatkan juara Liga Super Indonesia musim lalu itu pada urutan terbawah klasemen sementara grup.
Sementara PSPS berada dipuncak sementara grup, disusul Persija, Persita, dan Sriwijaya FC pada urutan buncit.
Pada pertandingan kedua akan dilangsungkan Minggu (9/12), dengan mempertemukan Sriwijaya FC melawan Persija, dan PSPS berhadapan dengan Persita.
Pertandingan yang baru berselang empat menit gelandang penyerang PSPS Jibby Wuwungan mampu mengejutkan lini pertahanan Sriwijaya FC yang dikomandoi Diogo.
Pemain anyar "Laskar Betuah" itu lepas dari kawalan pemain belakang dan menusuk dari sayap kiri. Namun, kepiawaian Ferry Rotinsulu dalam membaca arah bola membuat gawang Sriwijaya FC tidak kebobolan.
Hingga pertandingan babak pertama selesai kedua tim tetap mempertahankan skor "kaca mata".
Pada babak pertama itu wasit Okki Dwi Putra merogoh dua kartu kuning kepada Lee Sou Hyong menit ke-26 dan Kanote Makan menit ke-30.
Memasuki babak kedua, tim tuan rumah langsung melancarkan serangan bergelombang melalui sundulan Boakay dan tendangan menyilang Ali Khadafi. Namun aksi kedua pemain asing itu terbaca penjaga gawang Susanto.
Akhirnya, kebuntuan gol terpecahkan pada menit 80 setelah tendangan Kanote Madam dari tengah lapangan merobek gawang Sriwijaya FC. Kedudukan berubah 1-0 untuk PSPS.
Hingga tambahan waktu empat menit, keunggulan PSPS tetap bertahan.
Susunan Pemain :
Sriwijaya FC
Penjaga Gawang : Ferry Rotinsulu, Pemain Belakang ; Taufik Kasrun, Abdul Rahman, Diogo, Mahyadi Pangabean, Pemain Tengah ; Ponaryo Astaman (c), Ahmad Jufrianto, Ali Khadafi (Tantan, menit 65), Pemain Depan ; Sutan Samma, Fahrudin (Hang Sang Min, menit 39), Boakay Eddy Foday. Pelatih : Kas Hartadi.
PSPS Pekan Baru
Penjaga Gawang : Susanto, Pemain Belakang ; Slamet Riyadi, Rohit Chan (Kadem Meye Martial, menit 53), Bobby Satria, Glen Poulukan, Pemain Tengah ; Ade Suhendra (M Zahrul Azhar, menit 83), Lee Sou Hyong (M Isnaini, menit 62), Jibby Wuwungan, M Ilham (c), Pemain Depan ; Kanote Makan, Ndiaye Pape Latyr. Pelatih : Mundari Karya.
(ANT-039/I016)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2012
