total peminat UINSA sebanyak 14.262 orang
Surabaya (ANTARA) - Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya (UINSA) menerima sebanyak 601 calon mahasiswa dari jalur Seleksi Prestasi Akademik Nasional Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (SPAN PTKIN) 2023.

"Kuota 601 mahasiswa pada jalur SPAN PTKIN ini dijaring dari total 14.262 peminat," kata Koordinator Bidang Akademik UINSA, Abdullah Rofiq Mas'ud, S.K., M.M., di Surabaya, Kamis.

Rofiq mengatakan jumlah ini mengisi total 20 persen kuota SPAN PTKIN Tahun 2023. Sisanya akan diisi melalui jalur Ujian Masuk - Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UM-PTKIN) sebesar 50 persen dan 30 persen dari jalur Mandiri.

Adapun tingkat keketatan prodi pada Jalur SPAN-PTKIN 2023 mencapai 1:24. Kendati secara total jumlah peminat, UINSA mengalami penurunan dibanding tahun sebelumnya.

"Pada 2022 tercatat total peminat UINSA jalur SPAN-PTKIN mencapai 15.279 dan diterima sebanyak 743. Tahun ini, total peminat UINSA sebanyak 14.262 orang dan diterima sebanyak 601 orang," katanya.

Baca juga: UINSA terima 449 calon mahasiswa baru jalur SNBP 2023
Baca juga: Mukernas IKA UINSA rekomendasikan pejabat hidup sederhana


Terkait persebaran wilayah, Rofiq menjelaskan, peminat UINSA masih didominasi mahasiswa baru dari Provinsi Jawa Timur. Peminat berasal dari sedikitnya 34 Provinsi di Indonesia, tiga wilayah tertinggi jumlah mahasiswa baru jalur SPAN-PTKIN 2023 yakni Kabupaten Sidoarjo, Kabupaten Jombang, dan Kabupaten Gresik. Sisanya tersebar di 35 kabupaten/kota di seluruh Indonesia.

Lebih lanjut dijelaskan, tiga prodi dengan peminat terbanyak diisi Ekonomi Syariah pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam sebanyak 2.529 peminat dengan kursi mahasiswa baru 42 orang.

Kedua, Prodi paling diminati di UINSA adalah Pendidikan Agama Islam pada Fakultas Tarbiyah dan Keguruan sebanyak 2.252 peminat untuk 35 mahasiswa baru. Posisi ketiga ditempati Prodi Bimbingan dan Konseling Islam dengan total 1.372 peminat untuk 35 kursi mahasiswa baru.

Rofiq mengingatkan, bahwa setelah dinyatakan lolos, para calon mahasiswa baru diharuskan melakukan registrasi dan pemberkasan penentuan Uang Kuliah Tunggal (UKT).

Baca juga: Menag lantik Prof Akhmad Muzakki sebagai rektor UINSA
Baca juga: Menteri Agama ajak sivitas UINSA teladani dakwah moderat Sunan Ampel

Di UINSA, masa registrasi Camaba yang diterima melalui jalur SPAN PTKIN dimulai tanggal 06-14 April 2023 dengan mengunggah kelengkapan dokumen di laman pmb.uinsby.ac.id/login.

Setelah pemberkasan, akan dilakukan proses verifikasi untuk menentukan nilai UKT Camaba. Selanjutnya pengumuman penetapan UKT akan diumumkan pada 26 April 2023. Selanjutnya, Camaba dapat melakukan pembayaran UKT pda tanggal 26 April-05 Mei 2023.

"UKT yang sudah dibayarkan tidak bisa ditarik kembali. Bagi Camaba yang tidak melakukan pembayaran UKT pada waktu yang telah ditetapkan, dinyatakan mengundurkan diri," ujarnya.

Rofiq berpesan, meskipun tidak melakukan blacklist bagi sekolah dengan calon mahasiswa baru yang dinyatakan lulus tetapi tidak melanjutkan daftar ulang. Namun hal itu akan tetap berdampak pada scoring sekolah yang bersangkutan pada proses pendaftaran jalur serupa di tahun mendatang.

Untuk informasi lengkap terkait tahapan pendaftaran ulang jalur SPAN-PTKIN ini, peserta dapat melihat pada laman resmi https://pmb.uinsby.ac.id/pengumuman atau Call Center UINSA di 0811-3060-117 setiap hari kerja dan jam kerja.

Baca juga: UI terima 410 mahasiswa baru melalui jalur Talent Scouting 2023
Baca juga: ITS sosialisasikan penerimaan mahasiswa baru jalur SNBT 2023
Baca juga: Unram terima 1.321 calon mahasiswa baru jalur SNBP


Pewarta: Willi Irawan
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2023