permintaan bantuan mendesak selama musim dingin
PBB, New York (ANTARA News) - Badan pengungsi PBB (UNHCR) memperingatkan jumlah pengungsi Suriah yang terdaftar di negara tetangga, yang kini berjumlah lebih dari setengah juta, dapat mencapai 700.000 hingga akhir tahun 2012, demikian kata Juru Bicara PBB Martin Nesirky.

"UNHCR melaporkan sebanyak 250.000 orang yang menjadi pengungsi di dalam negeri mereka di Homs sangat memerlukan bantuan musim dingin dan akses terhadap layanan kesehatan dasar," kata Nesirky dalam taklimat harian di Markas PBB, New York.

"Lembaga itu menyampaikan permintaan bantuan mendesak selama musim dingin termasuk selimut kapas, kantung tidur, selimut, kasur dan pasokan kebersihan buat ribuan orang yang meninggalkan rumah di Homs selama dua pekan belakangan," katanya.

Sementara itu, Program Pangan DUnia (WFP) menyatakan kerawanan pangan meningkat di Suriah, dan pembagian jatah makanan bulanan telah terpengaruh oleh kekurangan dana, demikian laporan Xinhua--yang dipantau ANTARA di Jakarta, Kamis pagi.

Pada November, WFP mengirim jatah makanan buat lebih dari 1,3 juta orang di semua gubernuran, dan mereka berharap bisa menjangkau 1,5 juta orang pada Desember.

Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan (OCHA) menambahkan pemadaman listrik di seluruh negeri tersebut dan kekurangan bahan bakar telah mempengaruhi akses orang ke alat masak, pemanas dan telekomunikasi, kata Nesirky.

"Pengiriman bantuan kemanusiaan juga telah terpengaruh sebab kekurangan bahan bakar telah mengakibatkan penundaan kedatangan rombongan bantuan," ia menambahkan.

(C003)

Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2012