Makassar (ANTARA) - Yayasan Masyarakat Peduli Tuberkulosis (Yamali TB) Sulawesi Selatan memberikan kado Ramadhan 2023 kepada 160 pegiat TB yang terdiri dari Kader TB, Petugas TB rumah sakit dan puskesmas se-Kota Makassar.

Kado Ramadhan ini diberikan sebagai wujud apresiasi atas dedikasi ratusan petugas kebersihan dalam upaya penemuan kasus dan penanganan kasus TBC di Sulawesi Selatan, khususnya Kota Makassar.

"Para pegiat TBC ini dengan sedikit bicara dan banyak aksi selama ini telah mendedikasikan dirinya dalam pengentasan penyakit menular TBC. Nilainya mungkin tak seberapa, tetapi kado ini adalah simbol dari apresiasi kita atas dedikasi dan totalitas dari para petugas dan kader TB," kata Ketua Yamali TB Kasri Riswadi di Makassar, Selasa.

Kasri menjelaskan terdapat 365 kader Yamali TB aktif yang tersebar di sembilan daerah Sulsel.

Baca juga: Otsuka perangi stigma negatif TBC di tempat kerja

Baca juga: Tulungagung temukan 341 kasus TBC baru selama kurun Januari-Maret 2023


Selama ini, kader tersebut terlibat aktif membantu petugas TBC di layanan kesehatan dalam upaya promosi kesehatan dan penjaringan kasus di masyarakat.

"Untuk kader di luar Makassar, kami juga sudah menyampaikan ke cabang yayasan dan perwakilan untuk penyaluran kado Ramadhan ini," katanya.

Sementara itu, SR Manager Yamali TB Wahriyadi menyebut bahwa pihaknya akan terus berkomitmen dalam penanggulangan TBC sebagai perwujudan eliminasi TBC 2030.

Ia menambahkan bahwa Kado Ramadhan selain untuk kader dan petugas layanan TB, juga diberikan untuk 25 orang penyintas TBC kategori kurang mampu.

"Kalau untuk pasien TBC itu sebagai tambahan asupan nutrisi, jadi kadonya dalam bentuk sembako untuk menunjang proses pengobatan," ujarnya.*

Baca juga: Dinkes Surabaya sediakan pengobatan TBC gratis di Puskesmas

Baca juga: Deteksi kasus TBC 2022 menjadi rekor tertinggi di Indonesia

Pewarta: Nur Suhra Wardyah
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2023