"Produk terbaru itu menjadi 3D TV pertama dengan bentang layar raksasa dan dukungan gambar paling tinggi," kata Kepala Cabang LG Electronics Indonesia di Bali, Antoni Fatoni, disela pameran penjualan akhir tahun di Kuta, Senin.
Menurut dia, seri terbaru tersebut hadir untuk memenuhi dan menjawab keinginan konsumen mengenai televisi layar lebar terbesar serta memiliki teknologi terkini.
Hal ini sekaligus menunjukkan bahwa LG itu memproduksi barang untuk semua segmen dari kalangan bawah sampai atas.
Televisi 84 inch itu dipatok dengan harga sekitar Rp180 juta dan memang segmennya untuk kalangan atas.
"Saya yakin produk ini akan banyak peminatnya. Target penjualan untuk di Bali sekitar empat unit per bulan," ujarnya.
Sementara itu Marketing Communication LG Cabang Bali, Khoirul Anam, mengatakan, keunggulan dari televisi terbaru itu adalah resolusinya empat kali lebih padat dari series full HD biasa atau berkapasitas 4 juta megapixel.
"Karena resolusinya sangat tinggi membuat gambar pun tidak pecah dan terlihat halus," ujarnya.
Dia mengatakan, televisi tersebut dapat juga terkoneksi ke jaringan Internet sehingga konsumen dapat memanfaatkan untuk "browsing" atau pun berinteraksi di media sosial.
Kelebihan lainnya adalah menonton televisi ini tidak cepat lelah karena kaca mata 3D tak menggunakan baterai. Selain itu produk tersebut dapat diatur sehingga mampu menghemat energi sampai 70 persen.
(KR-IGT/I006)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2012
