Jakarta (ANTARA) - LG Electronics Inc. mengatakan bahwa investasi tahunan perusahaan akan mencapai 10 triliun won (Rp118 triliun) pada 2024 untuk memperluas batas bisnisnya dan mengamankan momentum pertumbuhan di masa depan.

"Meskipun ketidakpastian makro ekonomi yang berkepanjangan, kami berkomitmen untuk memaksimalkan pertumbuhan masa depan dengan meningkatkan investasi berdasarkan prioritas strategis kami," kata CEO LG Electronics Cho Joo-wan saat konferensi pers di Conrad Las Vegas at Resort World di Las Vegas di sela-sela pameran Consumer Electronics Show (CES) 2024, demikian disiarkan Yonhap, Kamis (11/1).

"Total investasi untuk daya saing masa depan pada tahun 2024 diperkirakan mencapai 10 triliun won," dia menambahkan.

Baca juga: LG Electronics manfaatkan AI untuk momentum pertumbuhan baru

Dari total tersebut, 4,5 triliun won (Rp53 triliun) akan dialokasikan untuk penelitian dan pengembangan, dan 3,5 triliun won (Rp41 triliun) akan digunakan untuk pemeliharaan fasilitas reguler. Sisanya, 2 triliun won (Rp23 triliun) akan disisihkan untuk kemungkinan merger dan akuisisi (M&A).

Perusahaan elektronik asal Korea Selatan ini telah menjalani transformasi, menggeser portofolio bisnisnya dari perangkat rumah tangga ke segmen bisnis ke bisnis, termasuk elektronik otomotif, solusi udara, dan sistem operasi TV, setelah keluar dari pasar ponsel pada tahun 2021.

Perusahaan sebelumnya mengumumkan rencana untuk berinvestasi lebih dari 50 triliun won (Rp591 triliun) pada 2030 untuk menyelesaikan transformasi bisnisnya dan mencapai penjualan sebesar 100 triliun won (Rp1,18 kuadriliun).

"Jika kami mencapai pertumbuhan rata-rata 7 persen setiap tahun, kami bisa mencapai tujuan 100 triliun won pada 2030," kata Cho.

Sebagai bagian dari rencana transformasinya, LG Electronics memamerkan model bisnis baru untuk mobilitas dan kecerdasan buatan, bersama dengan produk dari sektor perangkat rumah tangga konvensionalnya, di pameran dagang CES 2024.

Selain itu, CEO LG Electronics juga memberi isyarat tentang kemungkinan transaksi M&A tahun ini untuk memperkuat portofolio bisnis baru mereka.

"Saya tidak bisa mengungkapkan nama perusahaan target kami, tetapi kami sedang mempertimbangkan perusahaan di sektor bisnis ke bisnis dan sektor yang sedang berkembang," kata dia, seraya menambahkan bahwa pihaknya bekerja untuk membuahkan hasil pada akhir tahun ini.

Indikasi terbaru menunjukkan bahwa transformasi bisnis LG Electronics berjalan lancar, dengan perkiraan laba operasional yang menguntungkan untuk kuartal keempat yang dirilis pada hari Senin.

Laba operasional diperkirakan meningkat empat kali lipat menjadi 312,5 miliar won (Rp3,6 triliun) untuk periode Oktober-Desember, didorong oleh penjualan kuat perangkat rumah tangga dan solusi komponen kendaraan. Penjualan meningkat 5,9 persen menjadi perkiraan 23,2 triliun won (Rp274 triliun)

LG Electronics akan mengumumkan hasil penghasilan finalnya, termasuk laba bersih, untuk tahun 2023 akhir bulan ini.

Baca juga: LG rilis pengisi daya kendaraan listrik di pasar AS pada 2024

Baca juga: Qualcomm pamerkan inovasi berbasis AI untuk kendaraan di CES 2024

Baca juga: Infinix kenalkan "E-color shift" hingga inovasi daya di CES 2024

Penerjemah: Fathur Rochman
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2024