mudah-mudahan yang datang itu sudah ada pekerjaan
Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menegaskan tidak menolak pendatang baru di Ibu Kota, setelah periode Lebaran 2023 usai.

"Ya kan kita tidak bisa (memulangkan), mereka (pendatang) kan punya hak untuk datang, cuma kita minta mudah-mudahan yang datang itu sudah ada pekerjaan yang pasti dan seterusnya," kata Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono di Jakarta Pusat,  Kamis.
 
Namun, Heru juga mengaku bahwa pihaknya pernah menemukan pendatang baru yang menjadi pemulung di Ibu Kota dan akhirnya sudah dikembalikan ke daerah asalnya.
 
"Ada juga yang beberapa waktu lalu ketemu seperti  pemulung dan segala macam itu, kita kembalikan," katanya.

Baca juga: DKI tak usir pendatang tanpa pekerjaan dan tak punya tempat tinggal

Ia juga mengatakan bahwa sebelum dipulangkan, mereka diberi pembekalan dan pelatihan di Dinas Sosial.
​​​​​​​
​​​​Adapun pengembalian pendatang tersebut, kata Heru, kerja sama dari Dinas Sosial DKI Jakarta dengan daerah-daerah lain.

"Dinas Sosial itu kerja sama dengan kabupaten kota setempat," ucap Heru.
 
Sebelumnya, Heru mengimbau agar warga yang mudik ke kampung halaman untuk tidak mengajak kolega maupun saudara saat kembali ke Jakarta.

Baca juga: Dukcapil DKI prediksi 40.000 pendatang baru hadir di Ibu Kota
 
Heru juga meminta agar petugas gabungan seperti Satpol PP, Dinas Perhubungan dan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil untuk memantau warga yang kembali setelah mudik.

Pewarta: Siti Nurhaliza
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2023