Kep (ANTARA) - Manajer timnas triatlon Indonesia Dika Chrisna Irzandi mengatakan emas pertama dari Rashif Amila Yaqin untuk Kontingen Indonesia meningkatkan motivasi atlet Merah Putih lainnya pada SEA Games XXXII/2023 Kamboja.

Ami, sapaan akrab Rashif Amila Yaqin mencatatkan sejarah dalam debutnya pada pesta olahraga terbesar di Asia Tenggara edisi ke-32 tersebut dengan finis terdepan pada nomor aquatlon putra.

Ami mencatatkan total waktu 14 menit 28 detik. Dia berenang sejauh 500 meter dengan catatan waktu 5 menit 24 detik, menghabiskan waktu transisi menuju berlari selama 24 detik, Kemudian berhasil menjadi yang tercepat saat berlari sejauh 2,5 km dengan membukukan 8 menit 11 detik.

Pesaing terdekatnya asal Filipina Andrew Kim Abay Remolino di posisi kedua dengan membukukan 15 menit 07 detik. Lalu perunggu menjadi milik Brice Sheng Cher Chong dengan 15 menit 39 detik.

"Bersyukur hari ini Indonesia meraih medali emas pertama melalui Rashif Amila Yaqin pada nomor men aquathlon elite. Kami ucapkan terima kasih atas dukungan pemerintah, NOC Indonesia, KONI, serta dukungan khususnya para orang tua atlet. Saya ucapkan terima kasih juga kepada seluruh pencinta olahraga triatlon dan seluruh masyarakat Indonesia," ujar Dika kepada ANTARA.

Baca juga: Agus Prayogo raih emas maraton putra SEA Games Kamboja

Dika mengungkapkan, atlet asal Jawa Barat itu sejak awal dibebani target medali emas di SEA Games 2023.

"Jadi memang kami cukup apresiasi kepada Pengprov Jawa Barat. Ada satu atlet yang cepat dan kencang. Tahun lalu, Rashif Amila belum terlalu termonitor," kata Dika menambahkan.

Ami dan atlet yang tergabung di pemusatan latihan nasional (pelatnas) triatlon memang telah melakukan persiapan matang menghadapi SEA Games 2023. Bahkan, mereka lebih awal berangkat ke Kamboja untuk melakukan aklimatisasi.

"Kami berangkat tanggal 1 Mei. Jadi ada sekitar lima hari untuk atlet melakukan aklimatisasi sebelum berlomba." kata Dika.

Dengan segala proses yang dilakukan, Ami pun membuktikan bisa menjadi yang terbaik.

Baca juga: SEA Games 2023 dibuka, Indonesia jaga asa pada awal laga

Selain menggondol emas, tim triatlon Indonesia juga telah mengemas satu medali perunggu melalui Dea Salsabila Putri pada nomor aquatlon putri.

Hasil tersebut, kata Dika, makin meningkatkan motivasi atlet Indonesia lainnya, khususnya tim triatlon Indonesia yang masih menyisakan dua hari perlombaan.

Ami pun akan kembali turun pada nomor triatlon putra yang akan berlangsung pada Senin (8/5). "Ami memang kami target untuk meraih dua medali emas pada nomor aquatlon dan triatlon pada SEA Games 2023," ujar Dika.

Pada Minggu, atlet dari nomor duatlon atau dwilomba Indonesia akan berlaga.

Merah Putih menurunkan Jauhari Johan dan Sedilta Pilon Nubatonis pada sektor putra. Sementara untuk putri ada Maharani Azhri Wahyuningtyas dan Zahra Bulan Aprillia Putri.

Sehari berikutnya Ami dan Aloysius Reckyardo Mardian akan bersaing pada nomor triatlon putra. Lalu Renata Berliana Aditya dan Zahra Bulan Aprillia Putri pada sektor putri.

"Kami mohon doa karena masih ada dua hari lagi yang akan melombakan duatlon dan triaton. Semoga emas dapat kami raih pada dua hari ke depan," pungkas Dika.

Baca juga: Cabang-cabang olahraga tak biasa di SEA Games 2023

Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Copyright © ANTARA 2023