Biak (ANTARA) - Kementerian Tenaga Kerja Republik Indonesia (Kemnaker) pada tahun 2023, mengalokasikan anggaran sebesar Rp1 miliar untuk membantu membiayai pelatihan kejuruan institusional bagi pencari kerja di Kabupaten Biak Numfor, Papua.

"Dukungan dana APBN dari Kemnaker melalui BLK Sorong mendukung kelancaran pelatihan kejuruan institusional pencari kerja di Biak Numfor," ujar Kepala Unit Pelaksana Teknis Loka Latihan Kerja Usaha Kecil Menengah Biak Numfor Yalon Kbarek di Biak, Sabtu.

Ia menyebutkan untuk tahun 2023, Loka Latihan Kerja UKM melatih keterampilan kejuruan bagi 112 pencari kerja di Kabupaten Biak Numfor.

Baca juga: Pemkab Biak latih ketrampilan kejuruan 112 pencari kerja pemuda Papua

Yalon mengatakan dengan pemberian bekal keterampilan pencari kerja diharapkan dapat bersaing untuk memenuhi pasar kerja.

Saat ini, menurut Yalon, pasar kerja membutuhkan tenaga terampil dan menguasai kejuruan tertentu, sehingga siap pakai (kerja).

Keterampilan yang harus dimiliki para pencari kerja, lanjut Yalon, harus sesuai dengan kebutuhan kerja dan tidak ada yang diperoleh secara instan, tetapi melalui proses pelatihan keterampilan kejuruan.

Apalagi, peserta yang diberikan pelatihan kejuruan institusional merupakan pemuda pemudi terbaik dari hasil seleksi kurang lebih 400-an orang asli Papua.

Ia berharap setelah mengikuti pelatihan kejuruan institusional akan menjadi bekal keterampilan memasuki dunia kerja yang penuh persaingan.

Yalon menyebut enam pelatihan kejuruan keterampilan yang disiapkan pemerintah, yakni teknik elektronik, teknik listrik, teknik las, teknik otomorif, garmen apparel, dan teknologi komunikasi informasi.

Baca juga: Personel Kodim Biak latih disiplin 128 pencari kerja

Baca juga: Pencari kerja usia produktif minim ketrampilan


"Durasi waktu pelatihan kejuruan institusional bagi 112 pencari kerja warga asli Papua berlangsung selama 30 hari," katanya.

Kepada pencari kerja yang dibekali keterampilan kejuruan institusional, Yalon berpesan untuk mengikuti semua materi pembelajaran yang diberikan instruktur atau tenaga pelatih supaya benar-benar menyerap ilmu dan mendapatkan kompetensi.

Pewarta: Muhsidin
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2023