Saat ini, masih ada beberapa ruas yang sebetulnya masih sedang berproses di Kementerian PUPR
Jakarta (ANTARA) - Direktur Pengembangan Usaha Jasa Marga M. Agus Setiawan menyampaikan sejumlah jalan tol yang akan dioperasikan pada tahun 2023, 2024, dan 2025.

Pertama adalah Jalan Tol Serpong-Cinere Seksi 2 untuk ruas Pamulang-Cinere dengan panjang sekitar 3,6 kilometer (km).

“Saat ini, ruas jalan tol tersebut sudah jadi. Kita menunggu pengoperasiannya karena kita akan mengoperasikan setelah jalan tol Cinere-Jagorawi Seksi 3B yang sedang dikonstruksi oleh mitra kami, PT Translingkar Kita Jaya, itu selesai. Jadi nanti akan dioperasikan bersamaan,” ujar dia dalam konferensi pers secara virtual, Jakarta, Rabu.

Baca juga: Jasa Marga: Kenaikan trafik sekitar 4 persen selama mudik Lebaran

Selain itu, ada lima ruas jalan tol yang sedang dikonstruksi dan diharapkan bisa dioperasikan pada tahun 2024 dan 2025 secara bertahap.

Pertama adalah Jalan Tol Jakarta-Cikampek 2 Selatan, lalu Jalan Tol Jogja-Baweng, Jalan Tol Solo-Jogja, Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi, dan Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap..

Dalam kesempatan tersebut, dia menyampaikan pula terkait beberapa ruas jalan tol Jasa Marga yang sudah dilakukan penyesuaian tarif.

Mulai dari Jalan Tol Semarang ABC pada Januari 2023, Jalan Tol Pandaan-Malang dan Jalan Tol Bogor Ring Road pada Maret 2023, serta Jalan Tol Balikpapan-Samarinda pada akhir April 2023,

“Saat ini, masih ada beberapa ruas yang sebetulnya masih sedang berproses di Kementerian PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat). Selaras dengan proses yang sedang kami lakukan, Jasa Marga saat ini tengah berupaya untuk memastikan pemenuhan SPM (Standar Pelayanan Minimal), tidak hanya dalam rangka penyesuaian tarif, tapi juga dalam pelayanan operasional sehari-hari.

Untuk penyesuaian tarif pada ruas-ruas yang lain, lanjut dia, bila mana nanti ada keputusan Menteri PUPR terkait dengan penyesuaian tarif, maka pihaknya akan menyampaikan informasi tersebut kepada publik.

“Jadi, biasanya pada tahapan sebelum kita melakukan implementasi tarif yang baru, kita melakukan dulu tahap sosialisasi. Pada tahap sosialisasi kali ini, kami pastikan bahwa terkait informasi besaran saat tarif maupun juga kapan waktu implementasinya ini akan disampaikan kepada masyarakat,” ungkap Agus.

Baca juga: Jasa Marga cetak laba bersih Rp2,75 triliun pada 2022

Pewarta: M Baqir Idrus Alatas
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2023