Pelari putra Indonesia Rikki Marthin Luther Simbolon (tengah) dan pelari Agus Prayogo (kanan) memacu kecepatan pada final lari 10.000 meter putra SEA Games 2023 di Stadion Morodok Techo National Stadium, Kamboja, Kamis (11/5/2023) ANTARA FOTO/M Agung Rajasa/tom.
Renang dan atletik

Dari cabang renang, perenang Indonesia Iberle menyempurnakan debut manisnya dengan menyabet medali emas nomor 50 meter gaya dada putra di Morodok Techo National Aquatics Center, Phnom Penh.

Perenang 17 tahun itu mencatatkan waktu 27,70 detik. Felix mengalahkan Nicholas Rui Karsten Muhabir asal Singapura yang finis di posisi kedua dengan 27,91 detik.

Medali perunggu juga menjadi milik wakil Indonesia Muhammad Dwiky Raharjo dengan 28,01 detik.

Pada sesi kualifikasi, Felix memecahkan rekor SEA Games setelah mencatatkan 27,56 detik. Dia memecahkan rekor milik Chien Yin Lionel Kho asal Singapura dengan 28,15 detik ketika berlaga pada SEA Games XXX/2019 di Filipina.

Dari cabang atletik pelari Indonesia Rikki Marthin Simbolon melakukan debut manis dengan meraih medali emas pada nomor lari 10.000 meter putra yang berlangsung di Morodok Techo National Stadium, Phnom Penh.

Rikki menjadi yang tercepat dengan catatan waktu 31 menit 08,85 detik. Perak menjadi milik Guillaume Soh dengan catatan waktu 31 menit 10,70 detik, sementara wakil Vietnam Than Htike Soe meraih perunggu dengan catatan waktu 31 menit 25,55 detik.

Pelari Indonesia lainnya yang turun di 10.000 meter putra Agus Prayogo menyelesaikan lomba di posisi keempat dengan 31 menit 53,52 detik.

Selain emas dari Rikki, cabang atletik juga menyumbang satu perak melalui Eki Febri Ekawati dari nomor tolak peluru putri. Dia gagal mempertahankan medali emas setelah berada di posisi kedua dengan tolakan sejauh 15,24 meter.

Baca juga: Klasemen medali SEA Games: Indonesia tertahan di posisi empat
Baca juga: Round up - Merah Putih masih sulit beranjak dari papan tengah

Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2023