Jakarta (ANTARA News) - Pemerintah Indonesia telah memutuskan untuk memberikan bantuan sekitar 700 ribu dolar AS dalam bentuk barang untuk Timor Leste berdasarkan permintaan dari Presiden Timor Leste, Xanana Gusmao. "Pemerintah dan masyarakat akan menyumbangkan kurang lebih 700 ribu US dolar dalam bentuk barang, termasuk bahan makanan, kebutuhan sehari-hari, alat-alat kebersihan seperti tangki air, dan sebagainya," kata Menko Kesra Aburizal Bakri di Kantor Kepresidenan, Jakarta, Kamis, usai mengikuti rapat yang dipimpin oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Aburizal mengungkapkan, bantuan dari pemerintah dan masyarakat Indonesia itu akan dikirimkan pada Kamis malam dengan menggunakan dua pesawat Hercules. "Nanti malam dua Hercules akan berangkat menuju Timor Leste memberikan bantuan Indonesia tersebut disusul pengiriman-pengiriman bantuan lanjutan," katanya. Presiden, ujarnya, telah memerintahkan menteri-menteri terkait dalam Kabinet Indonesia Bersatu untuk mempersiapkan bantuan kemanusiaan untuk Timor Leste tersebut. Permintaan bantuan kemanusiaan dan dalam bentuk barang menurut Aburizal diterima Pemerintah Indonesia melalui surat tertanggal 6 Juni 2006. Menurut laporan terakhir media, situasi Kota Dili dan sekitarnya di Timor Leste hingga Kamis masih mencekam. Aksi pembakaran dan penjarahan terhadap rumah-rumah penduduk yang ditinggal penghuninya serta bangunan pemerintah masih terus berlangsung karena rakyat dipercaya telah mulai dihimpit kelaparan. Badan Pangan Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) mengatakan akan memberikan bantuan kepada 100.000 orang Timor Leste untuk mengantisipasi krisis kemanusiaan enam bulan mendatang, yang dilanda kerusuhan hebat menyusul dipecatnya 600 anggota militer Timtim oleh Panglima FDTL (militer Timor Leste) Brigjen Taur Matan Ruak beberapa waktu lalu. Indonesia sudah mengevakuasi sekitar 1.600 warga negaranya melalui udara dari Dili menuju Kupang dengan menggunakan dua buah pesawat Hercules milik TNI-AU dari tanggal 27 hingga 30 Mei 2006.(*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2006