Kemenperin terus menjalankan program-program pembinaan dan pendampingan kepada IKM agar siap meningkatkan skala bisnisnya dan naik kelas
Jakarta (ANTARA) - Badan Standardisasi dan Kebijakan Jasa Industri (BSKJI) Kementerian Perindustrian (Kemenperin) siap membantu industri kecil dan menengah (IKM) untuk mengoptimalkan teknologi pengolahan produk yang tersedia di balai-balai industri termasuk juga bimbingan dari tenaga ahli.

"Kemenperin terus menjalankan program-program pembinaan dan pendampingan kepada IKM agar siap meningkatkan skala bisnisnya dan naik kelas. Salah satunya melalui pemanfaatan teknologi industri di balai-balai Kemenperin," kata Kepala BSKJI Kemenperin Doddy Rahadi lewat keterangannya di Jakarta, Senin.

Salah satunya yaitu unit pelaksana teknis (UPT) di Sulawesi Utara, yakni Balai Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri (BSPJI) Manado, yang mendorong pengembangan potensi sumber daya di Kota Bitung sebagai penghasil kelapa.

Terdapat sentra IKM kelapa terpadu di Desa Sagerat, Kecamatan Matuari, Bitung, Sulawesi Utara, yang merupakan sentra pengolahan produk kelapa dan turunannya.

Sentra ini merupakan tempat produksi untuk IKM kelapa dari daerah Bitung dan sekitarnya. Semua IKM yang berproduksi di sentra ini adalah produsen minyak kelapa dan virgin coconut oil (VCO).

Saat ini, terdapat sembilan rumah produksi VCO dan minyak kelapa yang dibangun di atas lahan seluas 9,675 hektare.

"Kami siap membantu IKM yang ingin mengoptimalkan teknologi pengolahan produknya. Kami didukung oleh personel yang kompeten dalam bidang tersebut," kata Doddy.

Adapun beberapa jenis produk olahan kelapa lainnya yang dihasilkan oleh IKM di Bitung adalah minyak kelapa, sabun kelapa, arang tempurung kelapa, briket arang kelapa, gula kelapa, sirup kelapa, dan kopra.

Selain itu, ada juga IKM yang menghasilkan produk turunan dari kelapa seperti kue dan keripik kelapa.

Untuk terus mendorong sentra IKM kelapa terpadu tersebut naik kelas, BSPJI Manado Kemenperin juga berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Bitung dalam memberikan pelayanan jasa industri melalui perjanjian kerja sama untuk mengoptimalkan pemanfaatan teknologi industri pengolahan kelapa.

Optimalisasi dilakukan melalui pelatihan teknologi pembuatan VCO dan pelatihan teknologi pembuatan minyak goreng kelapa.

"Bitung memiliki banyak kelapa dan sudah dimanjakan dengan adanya pelabuhan yang berfasilitas lengkap. Saya sangat berharap setelah ini, produk hasil IKM asli Bitung bisa distandardisasi. Produk kelapa Bitung harus berdaya saing tinggi, baik di tingkat lokal, nasional bahkan internasional," ungkap Wali Kota Bitung Maurits Mantiri.

Baca juga: Kemenperin memastikan program P3DN berdampak ganda hingga ke IKM
Baca juga: Kemenperin kembangkan IKM kelapa terpadu dongkrak kesejahteraan
Baca juga: Kemenperin sosialisasikan kemudahan sertifikasi TKDN industri kecil

Pewarta: Ade Irma Junida
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2023