London  (ANTARA News) - Bandara Heathrow di London untuk ketiga kalinya dalam tiga hari terakhir menunda keberangkatan 20 persen penerbangan setelah salju tebal menutup kota London.

Heathrow Ltd yang dimiliki Ferrovial
 dari Spanyol, hari ini telah mengurangi penerbangannya hingga 250 penerbangan.

"Kemungkinan besar ada sekitar dua sampai enam sentimeter tutupan salju dan jarak pandang yang pendek seharian ini," kata juru bicara Heathrow seperti dikutip Reuters.

Salju tebal ini akan mengurangi bandara yang jika tidak mengambil langkah akan mengacaukan penumpang dan penerbangan.

Bandara-bandara lebih kecil di London seperti Stansted dan Gatwick masih beroperasi normal Minggu pagi ini, namun sepertinya juga akan menunda dan membatalkan sejumlah penerbangan.

Pada hari biasa, Heathrow mengoperasikan 1.300 penerbangan setiap hari.  Bandara tersibuk di Eropa ini beroperasi penuh setelah pemerintah Inggris membatalkan pembangunan landas pacu ketiga pada 2010.

Lebih dari 400 penerbangan dibatalkan Jumat lalu, sedangkan Sabtu kemarin dibatalkan 111 penerbangan yang sebagian besar dioperasikan British Airways.

Layanan sejumlah maskapai seperti Air France-KLM, Aer Lingus Irlandia dan Lufthansa Jerman juga terpengaruh oleh cuaca buruk di kota London itu. (*)

Penerjemah: Jafar M Sidik
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2013