Stok yang masih aman tersebut hasil pendataan pekan ini yang dilakukan di berbagi lokasi....
Samarinda (ANTARA) - Stok bahan pangan strategis di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) aman dalam beberapa pekan, bahkan hingga beberapa bulan ke depan, baik berupa beras, bawang merah, bawang putih, cabai, telur, daging ayam, daging sapi, gula, dan minyak goreng.

"Stok yang masih aman tersebut hasil pendataan pekan ini yang dilakukan di berbagi lokasi, baik di agen, distributor, dan lainnya," kata Kepala Bidang Ketersediaan dan Distribusi Pangan pada Dinas Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura (DPTPH) Provinsi Kaltim Amaylia Dina, di Samarinda, Kamis.

Tingkat keamanan jangka waktu ketersediaan bahan pangan strategis ini disesuaikan dengan tingkat daya tahan barang itu sendiri, semakin lama daya tahan bahan pangan, maka makin banyak barang yang distok, begitu pula sebaliknya.

Ia merinci, untuk bawang merah stok yang ada sebanyak 1.286 ton, sedangkan tingkat kebutuhan konsumsi sebanyak 789 ton per pekan, sehingga stok tersebut mampu mencukupi kebutuhan selama dua pekan.

Untuk bawang putih tersedia 1.295 ton dengan tingkat kebutuhan 634 ton per pekan, sehingga masih mampu mencukupi kebutuhan selama dua pekan.

Bahan pangan pokok beras, kata Dina, tersedia mencapai 60.709 ton dengan tingkat kebutuhan sebesar 6.322 ton per pekan, sehingga diyakini mampu memenuhi kebutuhan selama 10 pekan atau 2,5 bulan.

Minyak goreng masih tersedia sebanyak 9.028 ton dengan tingkat kebutuhan sebanyak 830 ton per pekan, sehingga masih mampu melayani permintaan masyarakat hingga 11 pekan ke depan atau hampir tiga bulan.

Untuk daging sapi tersedia sebanyak 7.098 ton dengan tingkat konsumsi masyarakat sebanyak 163 ton per pekan, sehingga masih mampu memenuhi kebutuhan hingga 43 bulan atau sekitar 10 bulan ke depan.

Cabai besar tersedia 562 ton dengan tingkat kebutuhan konsumsi sebanyak 111 ton per pekan, sehingga diyakini bisa memenuhi permintaan hingga lima pekan.

"Stok telur ayam masih sebanyak 9.564 ton dengan tingkat kebutuhan konsumsi mencapai 3.565 ton per pekan, sehingga masih mampu melayani permintaan selama tiga pekan," kata Dina pula.
Baca juga: Pupuk Kaltim dan TNI berkolaborasi perkuat dukungan ketahanan pangan
Baca juga: Pemprov Kaltim bantu bahan pangan untuk korban banjir Long Kali

Pewarta: M.Ghofar
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2023