Paling tidak kita melihat, di sekitar Borobudur, Magelang ini semua geliat ekonomi ini terasa.
Jakarta (ANTARA) - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan perayaan Hari Raya Tri Suci Waisak 2567 BE/2023 yang dipusatkan di Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah menjadi momentum sekaligus mendorong penguatan kebangkitan ekonomi.
 
“Paling tidak kita melihat, di sekitar Borobudur, Magelang ini semua geliat ekonomi ini terasa. Hotel-hotel penuh, penginapan/homestay hingga Balai Ekonomi Desa (Balkondes) juga laris terpesan. UMKM dan produk ekonomi kreatifnya juga laku terjual,” ujar Sandiaga dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Senin.
 
Sandiaga mengatakan, perayaan Hari Raya Tri Suci Waisak tahun ini turut membuka peluang usaha para pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif, karena perayaan sepenuhnya digelar terbuka setelah tiga tahun sebelumnya terbatas karena pandemi COVID-19.
 
Menparekraf pun berpesan semoga momentum ini menjadi semangat, kasih sayang, dan persatuan dalam keberagaman.
 
“Semoga ini bisa semakin merajut tenun kebangsaan, persatuan dan kesatuan, serta kemakmuran bangsa,” katanya pula.
 
Pada perayaan tersebut, Menparekraf bersama Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Menteri BUMN Erick Thohir hingga Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, turut menyepakati beberapa hal dalam upaya pengembangan dan memanfaatkan Candi Borobudur sebagai salah satu Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP).
 
“Kesepakatan tadi, bagaimana kawasan Borobudur bisa dikelola sebagai DPSP yang berkelanjutan juga sebagai wisata religi bagi umat Buddha di seluruh dunia. Oleh karena itu, kami menindaklanjuti dengan menyiapkan perpres,” ujarnya.
 
Ada tiga kesepakatan dalam hal tersebut. Pertama sejarah, kedua spiritual atau Candi Borobudur sebagai tempat ibadah umat Buddha, dan ketiga mewujudkan Candi Borobudur sebagai destinasi pariwisata berkelas dunia.

Ia menyebut, akan ada pengaturan zona-zona pemanfaatan, karena Candi Borobudur adalah situs UNESCO dengan mengusung semangat berkelanjutan, dan wisata religi yang berkualitas sehingga ditargetkan bisa melebihi Angkor Wat dan candi-candi lainnya di dunia sehingga bisa menjadi magnet bagi wisatawan mancanegara untuk datang ke Indonesia.
Baca juga: TWC sebut perayaan Waisak beri dampak ekonomi besar
Baca juga: Injourney: Borobudur siap jadi pusat destinasi spiritual dunia

Pewarta: Sinta Ambarwati
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2023