Experience yang ditawarkan pada pengunjung di masa ramai Lebaran 2024 ini adalah bagaimana memiliki pengalaman heritage dan edukasi, salah satunya terkait aktivitas naik Candi Borobudur dan berbagai atraksi budaya yang setiap hari ditampilkan
Magelang (ANTARA) - Puncak kunjungan ke Candi Borobudur di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, pada masa libur Lebaran 2024 pada Jumat (12/4) mencapai sekitar 15.000 pengunjung.

General Manajer Unit Borobudur Jamaludin Mawardi di Magelang, Sabtu, menyampaikan total kunjungan pada masa ramai pada 8-12 April 2024 mencapai sekitar 33.143 pengunjung.

Ia menyampaikan untuk kunjungan yang terjadi pada hari ini atau besok dengan target sekitar 14.500 pengunjung.

"Experience yang ditawarkan pada pengunjung di masa ramai Lebaran 2024 ini adalah bagaimana memiliki pengalaman heritage dan edukasi, salah satunya terkait aktivitas naik Candi Borobudur dan berbagai atraksi budaya yang setiap hari ditampilkan," katanya.

Ia berharap masyarakat yang tidak sempat naik ke bangunan candi pada hari biasa bisa mendapatkan kesempatan di masa ramai Lebaran 2024 ini.

Menurut dia, terkait dengan adanya pembatasan naik Candi Borobudur masih menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi kunjungan ke Candi Borobudur.

Namun, dia berharap hal ini turut memberikan edukasi bagi wisatawan untuk lebih memahami alasan dan tujuan pemberlakuan hal tersebut.

"Secara occupancy, untuk kuota naik Candi Borobudur sebagian besar sudah terpenuhi sejak sebelum masa ramai Lebaran 2024, sehingga hanya tinggal sedikit yang mendaftar secara langsung," katanya.

Ia menuturkan terkait dengan adanya penyesuaian harga, hal ini tidak mempengaruhi kunjungan atau minat kunjungan masyarakat ke Candi Borobudur.

Baca juga: Operasional Candi Borobudur menambah satu jam selama Lebaran
Baca juga: Candi Borobudur siap menerima peningkatan pengunjung Lebaran 2024
Baca juga: InJourney ungkap kesiapan Borobudur dalam menyambut libur Lebaran 2024

 

Pewarta: Heru Suyitno
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2024