Bintang Denver Nuggets Nikola Jokic saat beraksi dalam Gim 5 putaran pertama playoff Wilayah Barat NBA melawan Golden State Warriors di Chase Center, California, Amerika Serikat, Rabu (27/4/2022). (ANTARA/REUTERS/USA TODAY SPORTS/Cary Edmondson)
MVP

Pada musim 2021 dan 2022, Nikola Jokic dinobatkan sebagai Most Valuable Player (MVP) NBA. Pada tahun ini, gelar tersebut direbut oleh Joel Embiid dari Philadelphia 76ers.

Kritik berhamburan kepada Embiid sebagai penyandang gelar MVP, namun tidak bisa membawa timnya menembus final NBA Wilayah Timur. Philadelphia 76ers kalah dari Boston Celtics di semifinal Wilayah Timur lewat skor 3-4, dengan kontribusi yang minim.

Banyak suara-suara yang mengatakan seharusnya gelar MVP jatuh kepada Jokic, dan menjadikannya sebagai MVP NBA tiga tahun berturut-turut. Jokic menempati urutan kedua dalam perebutan gelar MVP tahun 2023.

Namun apa yang dikata oleh Jokic? "Pemilihan gelar MVP sudah tepat. Joel Embiid bermain bagus sepanjang musim."

Bahkan pelatih Denver, Michael Malone pun mendeskripsikan Jokic sebagai pemain yang pemalu. Dia enggan dielu-elukan kehebatannya, meskipun sebenarnya memang menjadi pemain kunci bagi Nuggets. Barangkali hal itu pula yang membuat Jokic enggan melakukan dunk, hanya menembak seefisien mungkin untuk mendapat poin.

Pada akhirnya, Nikola Jokic tetap mendapatkan gelar MVP pada pertandingan Final NBA. Memangnya siapa lagi? Dua triple-double, dua kali top skorer, dan tiga double-double dalam lima pertandingan Final NBA untuk memberikan piala juara pertama bagi Denver Nuggets.

Baca juga: Perburuan gelar MVP: Jokic masih pertama, Embiid-Giannis membuntuti
Baca juga: Tanpa Jokic, Nuggets keok dihajar Wolves 128-98


Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2023