Kediri (ANTARA) - Persik Kediri menggelar uji coba dengan Madura United di Stadion Brawijaya, Kota Kediri, Jawa Timur, menjelang pertandingan menyongsong Liga 1 Indonesia 2023/2024.

Dalam pertandingan uji coba kedua itu, setelah sebelumnya uji coba dengan Dewa United di lapangan wilayah Mega Mendung Bogor, Jawa Barat, Persik kembali kalah dengan skor 0-1. Persik kecolongan lewat gol yang diciptakan Madura United, Bayu Gatra di menit ke-74.

Pelatih Persik Kediri Marcelo Rospide mengaku kecewa dengan hasil pertandingan tersebut. Tim bisa menguasai laga di babak kedua, tapi justru lengah hingga akhirnya kebobolan lewat serangan balik cepat anak-anak Madura.

"Saya merasakan dua perasaan yang berbeda, ada good mood dan bad mood. Pertama good moodnya bahwa di pertandingan kita menguasai. Namun di babak kedua kami sedikit lengah di situ, akhirnya kebobolan melalui counter attack pemain Madura, itu membuat bad mood," kata Marcelo Rospide setelah pertandingan, Sabtu (17/6) petang.

Baca juga: Persik Kediri gelar laga uji coba lawan Dewa United

Baca juga: Persik Kediri berencana lakoni laga uji coba hadapi klub Thailand


Selain kelengahan, pelatih Marcelo juga melihat adanya masalah penyelesaian akhir. Menurut dia, hal ini mengingatkannya akan penyakit lama Persik Kediri yang ternyata belum sembuh.

"Kami lihat dari sisi pertandingan dulu bahwa ini merupakan pre season tapi kita tetap harus meningkatkan kapabilitas kita terutama terkait finishing dan lainnya," ucap Marcelo.

Sementara itu, Kapten Persik Arthur Irawan mengatakan bahwa dalam uji coba ini sebenarnya para pemain sudah bagus bermain, bahkan di babak kedua sudah lepas sehingga tinggal memanfaatkan peluang.

Menurut dia, dari hasil uji coba ini juga harus diambil sisi positif seperti pemain yang kondisi sehat, fisik para pemain sudah lebih bagus.

Baca juga: Madura United menang tipis 1-0 atas Persik Kediri

"Saya sendiri merasa anak-anak fisik jauh lebih bagus. Kami juga harus lebih siap lagi, tinggal sedikit lagi. Pra-musim kalah menang, dan kami pastinya mau menang, itu wajar. Tapi, cari positifnya. Tinggal poles sedikit lagi, dan semoga lebih baik lagi," tutur dia.

Ia juga menambahkan, pertandingan liga 1 nantinya akan jauh lebih berat. Namun, dari hasil uji coba ini dijadikan sebagai evaluasi.

"Pastinya liga berat, kompetisi bakal lebih ketat. Kami tidak muluk-muluk, harus lebih bagus dari lalu dan fokus-nya game per game," kata Arthur.

Pewarta: Asmaul Chusna
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2023