"Aplikasi 'siporakotim' adalah salah satu penilaian dari lima indikator penilaian lain, namun inovasi ini memperoleh angka tertinggi dalam penilaian,"
Sampit (ANTARA) - Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah Wim RK Benung meraih penghargaan Terbaik I Pelatihan Kepemimpinan Nasional (Latpimnas) di antaranya berkat inovasi peningkatan layanan publik melalui aplikasi yang diberi nama 'siporakotim'.

"Aplikasi 'siporakotim' adalah salah satu penilaian dari lima indikator penilaian lain, namun inovasi ini memperoleh angka tertinggi dalam penilaian," kata Wim dihubungi dari Sampit, Jumat.

Wim menjelaskan, dirinya sebagai pejabat eselon II ditugaskan Bupati Halikinnor untuk mengikuti Pelatihan Kepemimpinan Nasional II angkatan II di Surabaya selama empat bulan. Kegiatan ini diikuti sebanyak 60 orang peserta yang semuanya merupakan pejabat eselon II dari seluruh Indonesia.

Berdasarkan penilaian akhir, Lembaga Administrasi Negara berdasarkan Undang-Undang Nomor 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara dan ketentuan yang berlaku menetapkan Wim RK Benung menyelesaikan Pelatihan Kepemimpinan Nasional tingkat II angkatan II tahun 2023 yang diselenggarakan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur.

Dalam kegiatan yang berlangsung dari 14 Februari sampai 22 Juni 2023, Wim diberikan penghargaan dengan predikat Prestasi Istimewa Peringkat 1. Penghargaan ditandatangani oleh Kepala Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia Adi Suryanto.

Sementara itu, siporakotim merupakan aplikasi yang memuat banyak informasi seperti jadwal kegiatan olahraga, regulasi dan informasi, berita kegiatan, sewa fasilitas olahraga, informasi kepemudaan dan lainnya.

Kini warga semakin mudah memesan fasilitas olahraga seperti gedung olahraga bulutangkis, futsal dan lainnya milik pemerintah daerah. Pemesanan cukup melalui aplikasi tersebut.

Aplikasi ini membuat pemerintah daerah melalui Dispora semakin mudah mengelola dan mengawasi penggunaan aset berupa fasilitas olahraga.

Aplikasi ini juga membuat pemanfaatannya terdata dengan baik sehingga akan tergambar berapa besar retribusi yang seharusnya masuk ke kas daerah atas sewa atau pemanfaatan fasilitas olahraga tersebut.

"Saya berharap aplikasi 'siporakotim' semoga lebih baik lagi dan lebih disempurnakan sebagai inovasi daerah Kotim," ucapnya.

Aplikasi ini juga untuk menekan potensi kebocoran pendapatan dari pengelolaan fasilitas olahraga tersebut. Dampaknya diharapkan dapat membantu meningkatkan pendapatan asli daerah. Aplikasi ini sekaligus bagian dari strategi untuk peningkatan pelayanan publik serta meningkatkan pendapatan asli daerah.
Baca juga: SMKN 1 Cempaga konversi sepeda motor listrik dukung program pemerintah
Baca juga: Pemkab Kotim optimistis implementasikan Kurikulum Merdeka pada 2024
Baca juga: Disdik Kotim fasilitasi anak putus sekolah ikuti pendidikan nonformal

Pewarta: Muhammad Arif Hidayat/Norjani
Editor: Muhammad Yusuf
Copyright © ANTARA 2023