Samarinda (ANTARA News) - Hujan deras disertai angin kencang melanda Kota Samarinda, Kalimantan Timur, pada Rabu malam.

Hujan dan angin kencang yang disertai petir itu menyebabkan sejumlah pohon dan baliho di kota itu tumbang, juga sebuah tiang telekomunikasi milik Telkom di Jalan Gajah Mada.

"Hujan deras mulai berlangsung sejak pukul 22. 00 Wita dan berlangsung selama lebih satu jam. Saya sempat berkeliling dan melihat sebuah pohon besar di Jalan Kadrie Oening yang tumbang menutup sebagian ruas jalan itu," ungkap seorang warga, Ramli, Kamis dinihari.

Di Jalan Lambung Mangkurat Gang 9 pohon beringin yang tumbang menimpa kabel milik PLN sementara di Jalan Perjuangan pohon tumbang juga menimpa tiang listrik beserta travo PLN.

Sementara, di jalan poros Samarinda-Bontang tepatnya di kawasan Lampake, pohon yang tumbang menyebabkan ruas jalan tersebut tertutup.

Di Simpang Tiga Jalan Agus Salim dan Basuki Rahmat, sejumlah baliho berukuran besar juga terlihat ambruk.

Selain menumbangkan pohon dan baliho, hujan deras yang disertai petir yang terjadi di Samarinda itu juga menyebabkan sebagian jalan protokol di daerah itu tergenang.

Bahkan, di Jalan M. Yamin hingga Jalan Pembangunan ketinggian air mencapai 20 hingga 40 centimeter.

Sementara, di Jalan Awang Long, genangan air juga terlihat di sebagian ruas jalan itu dengan ketinggian 20 centimeter.

"Walaupun tidak berlangsung lama, tetapi akibat hujan yang melanda Kota Samarinda, sebagian jalan langsung tergenang," kata warga Samarinda lainnya," Amin.

Genangan air juga berlangsung di depan Kantor DPRD Samarinda dengan ketinggian mencapai 30 hingga 40 centimeter.

Genagan air yang cukup parah terlihat berlangsung di Jalan Ruhui Rahayu atau di depan Mal Lembuswana dengan ketinggian air hingga lebih 40 centimeter.

"Sebagian wilayah Kota Samarinda gelap gulita akibat terputusnya aliran listrik yang mungkin disebabkan meledaknya sejumlah travo serta terputusnya jaringan kabel milik PLN terputus. Tapi, sejak pukul 19. 00 WITA, ada beberapa tempat seperti kawasan dr. Sutomo hingga di wilayah Samarinda Utara aliran listrik sudah padam," kata warga lainnya, Roni.

(ANTARA)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2013