Ia mengakui data hewan kurban tahun ini memang mengalami penurunan dibanding tahun 2022 yang lalu. Pada tahun 2022 berjumlah 1.271 ekor, terdiri dari 1.226 ekor sapi dan 45 ekor kambing.
"Sedangkan data untuk tahun 2023 ini, jumlah hewan kurban berjumlah 1.245 ekor, terdiri dari 1.231 ekor sapi dan kambing 14 ekor," ucap Hamim Pou di Gorontalo, Jumat.
Bupati memaknai bahwa momentum Idul Adha pada tahun 2023 ini untuk terus mengaktualisasi nilai dari kurban itu sendiri, yaitu pengorbanan, bagaimana berkurban untuk hal-hal yang dicintai, kasihi, dan banggakan untuk menunjukkan ketakwaan kita kepada Allah SWT.
"Bukan daging kurban nya yang sampai, bukan darahnya yang sampai, tapi ketakwaan kita, maka lewat Idul Adha ini mari kita mengobarkan cinta kepada sesama. Kesediaan bergotong royong, bekerja sama, berkurban untuk kepentingan agama, kepentingan bangsa dan kepentingan rakyat," ujar Hamim.
Ia mengungkapkan melalui momentum Idul Adha tahun ini, seluruh masyarakat patut bersyukur atas pencapaian pembangunan yang dinilai bagus di Kabupaten Bone Bolango.
“Alhamdullilah sangat baik progres nya. Ini karena dukungan masyarakat, kekompakan ASN dan kepemimpinan yang relatif bisa terbuka dengan seluruh pihak, apakah dengan ASN maupun masyarakatnya dan ini wajib kita syukuri dan kita harapkan di masa yang akan datang pembangunan di Bone Bolango semakin baik dan semakin meningkat," harap Hamim.
Kepala Bagian Pemerintahan dan Kesra Setda Kabupaten Bone Bolango, Mesalina Vivi Saputra, menambahkan jumlah tersebut adalah data sementara pengawasan kurban tahun 2023 oleh Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Bone Bolango.
Untuk lima kecamatan yang terbanyak hewan kurban yakni di wilayah Kecamatan Kabila dengan jumlah hewan kurban mencapai 265 ekor, terdiri dari 264 ekor sapi dan satu ekor kambing.
Disusul Kecamatan Tilongkabila 175 ekor sapi dan satu ekor kambing, Kecamatan Suwawa 108 ekor sapi, Bulango Selatan 95 ekor sapi, Bulango Utara 63 ekor sapi dan satu ekor kambing.
Pewarta: Adiwinata Solihin
Editor: Tunggul Susilo
Copyright © ANTARA 2023
