Merubah tingkah laku sebelum dengan setelah haji, tutur kata, usaha dan perbuatan
Pekanbaru (ANTARA) - Sebanyak 374 Jemaah Haji (JH) pertama Riau pada kolter BTH-02/EHA-01 tiba dengan selamat di Kota Pekanbaru langsung disambut Asisten I Sekdaprov Riau Masrul Kasmy.

"Selamat datang kepada JH Riau yang sudah kembali dengan selamat ke Tanah Air, alhamdulillah petugas kloter dan seluruh rombongan berada dalam keadaan sehat wal afiat dan cerah semua, insyaallah memperoleh Haji yang mabrur," kata Masrul kasmy dalam keterangannya di Pekanbaru, Kamis.

Masrul mengatakan dirinya pernah merasa sangat sedih ketika meninggalkan tanah suci, karena setiap umat akan merindukan Ka’bah, Masjid Nabawi dan Makam Rasulullah SAW.

Rasanya ingin kembali lagi menunaikan ibadah haji, katanya rindu dengan ka’bah, Masjid Nabawi, dan Makam Rasulullah, pasti kita semua akan rindu, dan rindu ini kita titipkan kepada keluarga yang belum berangkat haji, mudah –mudahan mereka dapat berangkat menunaikan haji.

"Karenanya kepada JH untuk tidak meninggalkan masjid dan mushalla di sekitar kita. Berjanji kepada Allah SWT untuk menegakkan lima waktu shalat berjamaah di masjid atau mushalla," katanya.

"Bapak-bapak berjanji kepada Allah, mulai saat ini jangan lagi berpisah dengan masjid. Ini lah kebanggaan dan kerinduan kita kepada Allah SWT, semoga bapak dan ibu kembali kerumah masing-masing dengan doa tulus ikhlas sehingga keluarga menyambut dengan suka ria dan kita bersama–sama mendoakan mendapatkan gelar haji yang mabrur yang di Ridhoi Allah SWT," katanya.

Sementara itu Ketua Kloter BTH – 02 H, Suhardi melaporkan kloter BTH–02 pergi dengan jumlah 374 orang dan kembali sebanyak 374 orang. Dinamika perjalanan alhamdulillah kloter BTH–02 dimudahkan oleh Allah SWT terutama menjalani armuzna berjalan dengan baik, lancar, tidak ada halangan yang berarti.

"Memang dalam perjalanan ibadah haji tidak sama dengan perjalanan ritual wisata tapi perjalanan haji itu banyak tantangan–tantangan dan itu yang salah satu yang ingin Allah untuk menguji kita bagaimana menjalani setiap ritual titik dalam perjalan ibadah haji dengan baik," katanya.

Karena itu JH Riau BTH–02 agar bisa menjadi agen perubahan dari sebelum haji dengan setelah berhaji.

Merubah tingkah laku sebelum dengan setelah haji, tutur kata, usaha dan perbuatan, kita berharap kepada semua JH memperoleh haji yang mabrur dan nilai-nilai kepatuhan itu terpatri erat dan kuat pada diri masing-masing.
Baca juga: Gelombang pertama jamaah haji kembali ke Riau 4 Juli  2023 
Baca juga: Peserta haji asal Bengkalis meninggal di Mina
Baca juga: 481 calon haji dan petugas gelombang kedua masuk Embarkasi Haji Riau


 

Pewarta: Frislidia
Editor: Muhammad Yusuf
Copyright © ANTARA 2023