Jakarta (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengintruksikan agar melaksanakan dan menindaklanjuti hasil dari kunjungan kerja ke Jerman dan Hongaria yang baru saja usai.

Instruksi Presiden itu dikatakan di pesawat, sesaat sebelum mendarat di Bandara Halim Perdanakusuma, Sabtu Pagi, mengakhiri kunjungan kerjanya selama hampir sepekan di dua negara tersebut.

"Tentu setelah kunjungan ini, para menteri mari kita laksanakan sebagaimana pengalaman kita setiap kunjungan kerja ke luar negeri," kata Presiden.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden juga mengucapkan terima kasih, terhadap para delegasi yang menemani dan berkontribusi dalam kunjungan kerja ke luar negeri tersebut.

Dalam kunjungannya selama sepekan di Jerman dan Hongaria, Presiden bertemu dengan para pemimpin dan juga kalangan bisnis kedua negara.

Di Jerman, Presiden diantaranya melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Joachim Gauck dan Kanselir Jerman Angela Merkel.

Dalam kesempatan itu, Indonesia-Jerman sepakat meningkatkan kerjasama kemitraan strategis kedua negara seusai penandatanganan Deklarasi Jakarta pada Juli 2012, saat Kanselir Markel berkunjung ke Indonesia.

Selain itu, Presiden juga bertemu dengan empat investor papan atas di Jerman yang akan menambah investasinya di Indonesia, yaitu CEO Volkswagen AG Martin Winterkorn, President and CEO Siemens AG Peter Loscher, Member of Excecutive Board Ferrostaal GmbH Klaus Lesker, dan Presiden Direktur PT Accor Asia Pacific di Indonesia, Gerard Guillouet.

Sementara di Hongaria, Presiden Yudhoyono melakukan pertemuan dengan Presiden Hongaria Janos Ader dan Perdana Menteri Hongaria Victor Orban.

Dalam pertemuan dengan Presiden Ader, sepakat untuk meningkatkan kerja sama antara kedua negara dengan aktif mencari peluang-peluang kerja sama baru, terutama di bidang ekonomi.

Presiden juga tertarik untuk bekerjasama di bidang infrastruktur, pengelolaan air bersih, energi, pangan, turisme, pendidikan, dan budaya.dengan negara tersebut.
(ANT)

Pewarta: Gusti Nur Cahyani dan Muhammad Arief Iskandar
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2013